Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Ada satu petarung yang layak disebut petarung terbaik sepanjang masa andai menang di UFC 264 dan orang itu adalah Conor McGregor.
Conor McGregor merupakan salah satu bintang dalam sejarah UFC.
Bergabung dengan UFC berbekal rekor 12 kali menang dan dua kali kalah, benih-benih dominasi Conor McGregor langsung terasa.
Suka tidak suka, perangainya yang khas memang membuat hajatan UFC menjadi semakin menarik.
Selain itu Conor McGregor juga terbilang piawai memukul KO lawan-lawannya.
Dia bahkan berhasil menjadi juara di dua kelas berbeda, yakni kelas bulu dan kelas ringan UFC, pada periode tahun 2015-2016.
Menariknya, satu gelar baru agaknya bisa diboyong Conor McGregor dalam waktu dekat.
Baca Juga: UFC 264 - Khabib dan Conor McGregor Saling Gontok di Luar Arena
Dilansir Juara.net dari Essentially Sports, Bos UFC, Dana White, mengaku siap memberikan gelar petarung terbaik sepanjang masa kepada McGregor.
Namun, ada syarat yang harus dilakukan oleh jagoan UFC berjulukan The Notorious tersebut.
Syaratnya, McGregor harus bisa melumat Dustin Poirier pada UFC 264 dan akhirnya bertemu raja kelas ringan saat ini, Charles Oliveira.
"Semuanya sungguh luar biasa. Dia (McGregor) akan menjadi petarung terbaik sepanjang masa," ungkap Dana White.
"Itu semua karena ia berhasil melewati posisi di mana kehilangan gelar dan masalah pada dirinya."
"Hal itu sudah sangat jelas, laga itu akan menahbiskannya sebagai yang terbaik sepanjang masa," imbuh si bos soal duel McGregor kontra Charles Oliveira.
Meski begitu, tentu UFC 264 tidak akan dengan mudah dimenangi oleh McGregor.
Apalagi, musuhnya nanti adalah petarung sekaliber Dustin Poirier.
Baca Juga: UFC 264 - Conor McGregor Siapkan Pukulan Mematikan untuk Mayat Poirier
Tak kalah sangar dari McGregor, Poirier berdiri di atas rekor mentereng 27 kali menang, enam kali kalah, dan sekali no contest.
Poirier juga pernah menggondol gelar interim kelas ringan UFC yang kemudian menggiringnya berduel dengan Khabib Nurmagomedov.
Meski dikalahkan oleh Khabib Nurmagomedov, Poirier tidak kemudian berkecil hati.
Ia sukses bangkit dari kekalahan dan hadir sebagai monster yang lebih berbahaya lagi di UFC.
Pada bulan Januari lalu, McGregor sendiri bahkan menjadi saksi keperkasaan petarung asal Negeri Paman Sam itu.
Baca Juga: Terlalu Menggegerkan! UFC 264 Bakal Dikawal Langsung Presiden Amerika