Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Fabio Quartararo menampik sebutan Sirkuit Austria sebagai sirkuitnya Ducati dengan mengangkat kejadian di MotoGP Qatar 2021.
Paruh kedua MotoGP 2021 akan segera dimulai menyusul bakal berakhirnya liburan tengah musim.
Paruh kedua akan dibuka dengan 2 helatan MotoGP yang diselenggarakan di Austria, tepatnya di Sirkuit Red Bull Ring.
Namun, agaknya tidak semua pembalap mujur ketika membalap di sirkuit ini dalam beberapa tahun terakhr.
Tahun lalu pembalap Yamaha menjadi yang paling sengsara di sirkuit ini.
Valentino Rossi, yang merupakan pembalap terbaik Yamaha, hanya bisa finis di urutan ke-5 dan 9 pada seri tersebut.
Pembalap Yamaha lain, Maverick Vinales dan Franco Morbidelli, malah gagal finis secara bergiliran.
Baca Juga: Debut di MotoGP Bareng Ducati, Pembalap Tim Indonesia Akui Merinding
Pemuncak klasemen MotoGP 2021 saat ini, Fabio Quartararo, juga tak kalah malang karena hanya bisa finis di urutan ke-8 dan 13.
Namun, di sisi lain, para pembalap Ducati malah terbilang mujur di sirkuit ini.
Dalam lima tahun terakhir, setidaknya ada satu pembalap yang menjadi juara dalam balapan di Red Bull Ring.
Di tahun 2020, nama Andrea Dovizioso menjadi pembalap yang meneruskan tonggak sejarah kejayaan Ducati di Austria.
Kekuatan penuh dan zona pengereman keras yang menjadi ciri trek sirkuit tersebut sukses dimainkan oleh Ducati.
Tidak aneh jika sirkuit Austria tersebut dianggap sebagai sirkuitnya Ducati.
Meskipin begitu, Fabio Quartararo sebagai pembalap Yamaha menampik pernyataan tersebut.
Baca Juga: Demi Saingi Fabio Quartararo, Murid Valentino Rossi Rela Bekerja di Tengah Liburan
Quartararo lantas mengangkat kasus kemenangan Yamaha di Sirkuit Losail, Qatar, yang juga dikenal sebagai treknya Ducati
"Saya sedikit lupa tentang trek Yamaha atau trek Ducati," kata Fabio Quartararo seperti dilansir Juara.net dari Crash.net.
"Qatar dan Mugello adalah 'trek Ducati', tetapi di Qatar dua Yamaha menang dan di Mugello saya bisa bertarung untuk kemenangan dan menang," katanya.
"Saya pikir tidak ada lagi trek Ducati, trek Yamaha, atau trek Suzuki."
"Saya pikir semuanya semakin dekat dan saya pikir hal itu cukup bagus," pungkas pembalap bernomor 20 ini.
Meski demikian, Fabio Quartararo harus hati-hati mengingat performa Ducati kali ini bisa dibilang sedang on fire.
Hal ini dibuktikan dengan 3 jagoan Ducati yang menguntit di belakang pembalap Prancis itu dalam lima besar klasemen MotoGP 2021.