Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung kelas bantam UFC, Jose Aldo, yakin Conor McGregor akan bangkit untuk mencapai level tertingginya lagi.
Conor McGrgeor mengalami kisah mengenaskan pada duelnya melawan Dustin Poirier di UFC 264.
Selain diputuskan kalah TKO, Conor McGregor harus menerima mengalami cedera patah tulang kaki yang serius.
Kemalangan McGregor ini bahkan sampai mendapatkan belas kasihan dari mantan korbannya.
Nasib The Notorious bahkan sampai menjadi memantik perhatian korban KO-nya yang paling mengenaskan, Jose Aldo.
Dalam wawancaranya dengan AG Fight, Jose Aldo memberikan komentar untuk Conor McGregor dan cederanya itu.
“Pertama-tama, saya kesal dengan cedera itu,” kata Jose Aldo.
Baca Juga: Khabib Bikin Rusuh di UFC 229 karena Belum Puas Hajar Conor McGregor
“Cukup berat, kami bekerja dengan tubuh. Kami berusaha menjaganya agar tetap sehat karena dengan begitu kami selalu dapat bekerja.”
“Saya pikir dia bisa kembali bertarung di level tinggi."
"Saya tidak pernah meragukan para juara, pikiran dan kemauan para juara."
"Dia telah mendominasi sebelumnya serta merupakan juara kelas ringan dan bulu."
"Terserah dia. Jika ingin kembali ke level tinggi, dia bisa melakukannya.”
Mengenai performanya melawan Dustin Poirier, Jose Aldo menganggap Conor McGregor menunjukkan penampilan yang bagus.
“Pertarungan berjalan dengan baik terutama karena Conor melupakan sisi promosinya. Dia berusaha menjadi petarung dan unggul sampai situasi patah kaki itu terjadi,” lanjutnya.
Baca Juga: Jadi Pion UFC untuk McGregor, Khabib Batal Jadi Juara di Tahun 2016
“Tetapi, kawan, saya pikir terserah dia untuk kembali atau tidak."
"Jika ingin kembali, dia akan bekerja keras, turun takhta dari hal-hal tertentu untuk sampai ke sana, mendedikasikan dirinya, dan kembali ke jalur kemenangan," pungkas petarung co-main event UFC 265 itu.
Jose Aldo dan Conor McGregor pernah berduel dalam laga perebutan titel kelas bulu di UFC 194.
Pada duel itu, Jose Aldo tercatat kalah dari Conor McGregor dan membuatnya kehilangan sabuk juara kelas bulu sekaligus menghentikan rekornya sukses mempertahankan titel di angka 6 kali.
Selain pahit karena harus kehilangan titelnya, Jose Aldo juga harus menerima kemalangan lain di mana ia kalah hanya dalam waktu 13 detik, yang tentunya cukup memilukan bagi seorang juara.