Magis Sudah Hilang, Mulai Sekarang Conor McGregor Hanya Bisa Menang Receh

JUARA.NET - Setelah dua kali kalah dari Dustin Poirier, Conor McGregor masih bisa bangkit tetapi mulai sekarang dia hanya akan bisa meraih kemenangan-kemenangan level receh di UFC.

Bintang UFC, Conor McGregor, terlihat jelas sedang mengalami penurunan performa.

Sejak kalah dari Khabib Nurmagomedov pada 2018, Conor McGregor hanya bertarung 3 kali.

Itu pun hasilnya sangat mengecewakan dengan Conor McGregor cuma menang atas Donald Cerrone dan dua kali dipecundangi Dustin Poirier.

Tidak sedikit yang menganggap Conor McGregor sudah habis.

Dia tidak akan bisa kembali ke level seperti waktu dulu menjadi juara dua divisi UFC.

Baca Juga: Dapat Pujian, Perseteruan Conor McGregor dengan Sahabat Khabib Mereda

Hal tersebut juga diyakini petarung kelas welter UFC, Kevin Lee, dalam wawancara dengan Juara.net pada Rabu (25/8/2021).

Menurut Kevin Lee, Conor McGregor mungkin bisa bangkit dari dua kekalahan terakhir.

Tetapi, jagoan asal Irlandia ini hanya akan bisa meraih kemenangan level receh.

Dalam artian McGregor hanya bisa menang melawan petarung papan bawah atau jagoan top yang juga sudah menurun seperti waktu dia mengalahkan Cerrone.

Di mata Lee, McGregor sudah tidak akan bisa lagi meraih kemenangan di level elite untuk meniti jalan kembali menjadi juara.

"Saya pikir dia masih bisa mendapatkan beberapa kemenangan. Dia masih punya kemampuan untuk melakukan itu," kata Lee kepada Juara.net.

"Tetapi, tidak untuk menjadi petarung yang dominan seperti yang pernah dia lakukan sebelum ini."

"Saya pikir daya magis itu sudah hilang dari McGregor."

Baca Juga: Dustin Poirier Ngebet Berat Lawan Nate Diaz, Rebutan dengan Conor McGregor?

"Semua yang dia ucapkan dan lakukan setelah kekalahan dari Poirier memperlihatkan seberapa lemahnya mental dia sekarang."

"Jadi, walaupun dia masih punya kekuatan natural sebagai seorang atlet, saya tidak melihat dia akan bisa mengatasi masalah mental."

Puncak kejayaan McGregor di UFC sendiri terjadi pada selang 2013 hingga 2016.

Sejak debutnya dengan meng-KO Marcus Brimage pada 6 April 2013, McGregor sempat mengukir rekor 9-1 di oktagon.

The Notorious seperti memiliki daya magis yang membuatnya selalu bisa menang.

Selama periode itu, McGregor menggilas lawan-lawan top macam Max Holloway, Poirier, Jose Aldo, Nate Diaz, dan Eddie Alvarez.

Dia juga menyatukan sabuk juara kelas bulu dan kelas ringan UFC sebelum akhirnya dicekik oleh Khabib Nurmagomedov.