Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Satu-satunya cara mengalahkan Khabib Nurmagomedov diungkap oleh musuh terakhirnya di UFC, Justin Gaethje.
Khabib Nurmagomedov adalah mantan raja kelas ringan UFC yang begitu dominan.
Melakoni 29 pertarungan di MMA profesional dan 13 laga di UFC, Khabib Nurmagomedov tak pernah kalah.
Khabib Nurmagomedov tercatat 1.077 hari berstatus raja kelas ringan UFC, lebih lama dari jagoan-jagoan lain yang pernah memegang sabuk juara.
Sederet petarung kaliber berat pernah dihadapi Khabib, tetapi tak satu pun yang bisa mengalahkannya.
Dari Rafael dos Anjos, Michael Johnson, Edson Barboza, Al Iaquinta, Conor McGregor, sampai Dustin Poirier menjadi korban gilasan Khabib di oktagon.
Baca Juga: Bentrok Kontra Khabib Disebut Justin Gaethje yang Paling Sakit
Sayangnya, penggemar MMA tak bisa lagi menyaksikan Khabib beraksi sebagai petarung di oktagon UFC.
Khabib menyatakan pensiun setelah kembali sukses mempertahankan sabuk juara di UFC 254 pada Oktober tahun lalu.
Justin Gaethje tercatat dalam sejarah sebagai lawan terakhir yang pernah dihadapi Khabib di UFC.
Dalam laga UFC 254, Justin Gaethje menemui nasib yang sama seperti lawan-lawan Khabib sebelumnya.
Dia tak sanggup menandingi kemampuan takedown dan gulat Khabib untuk kemudian dibuat pingsan dengan cekikan Si Elang.
Akan tetapi, dari pengalamannya melawan Khabib, Gaethje melihat ada celah yang bisa dipakai untuk mengalahkan sang mantan raja dari Dagestan itu.
Justin Gaethje menyebutnya sebagai satu-satunya cara mengalahkan Khabib Nurmagomedov.
Karena hampir mustahil selamat jika beradu gulat, satu-satunya cara mengalahkan Khabib adalah membuat dia KO dengan pukulan yang telak mendarat di kepalanya.
"Saya merasakan kekuatan Khabib," kata Gaethje kepada Sportskeeda seperti dikutip Juara.net dari Championat.
Baca Juga: Jadi Antivaksin, Michael Chandler Disebut Musuh Terakhir Khabib Caper
"Tak peduli apapun yang saya lakukan, sebagus apapun saya bertarung, akan sangat sulit bagi saya untuk menang."
"Kalau saja saya bisa mendaratkan sebuah pukulan telak yang membuatnya kehilangan kesadaran, saya mungkin bisa menang."
"Tetapi, peluang mendaratkan satu pukulan macam itu kepada Khabib cuma satu dari sejuta upaya. Hampir tidak pernah ada kesempatan melakukan hal itu," pungkas Gaethje.
Apa yang dikatakan Justin Gaethje memang benar.
Dengan gaya bertarung yang dipakai, Khabib Nurmagomedov menempatkan dirinya sulit terpukul dengan telak oleh lawan.
Apalagi, Khabib juga terkenal memiliki dagu yang sangat kuat.
Sebetulnya sudah beberapa kali dia terkena pukulan cukup telak di kepala, seperti waktu melawan Michael Johnson atau Conor McGregor.
Tetapi ketika menerima serangan itu, Khabib seperti tidak merasakannya dan segera bisa menyeimbangkan dirinya lagi.
Sekarang misteri cara mengalahkan Khabib akan selamanya terkubur dan terus menjadi tanda tanya besar.
Justin Gaethje sudah memberikan tips tetapi tidak ada lagi yang bisa mempraktikkan cara itu mengingat Khabib sudah pensiun.