Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Resmi Gabung WWE, Monster Gulat Olimpiade Langsung Dibenci Fans MMA

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Sabtu, 18 September 2021 | 12:00 WIB
Pegulat peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Gable Steveson. (INSTAGRAM @GABLESTEVESON)

JUARA.NET - Pegulat Olimpiade Tokyo 2020, Gable Steveson, mengatakan bahwa dirinya langsung mendapatkan kebencian dari penggemar MMA setelah resmi bergabung dengan WWE.

Nama Gable Steveson beberapa waktu yang lalu sempat menjadi topik pembicaraan paling panas di jagat tarung.

Pasalnya, Gable Steveson berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 cabang gulat gaya bebas di usia yang masih muda, yakni 21 tahun.

Setelah sukses meraih medali emas di Olimpiade, Gable Steveson kembali menjadi bahan pembicaraan panas karena berkata ingin melanjutkan kariernya di dunia MMA.

Berbagai kompetisi MMA seperti Bellator, PFL, dan UFC sudah dikaitkan akan menjadi tempat berlabuhnya Si Monster Olimpiade di dunia MMA.

Namun, pada 4 September lalu, Gable Steveson akhirnya memutuskan masa depan kariernya dengan batal bergabung di dunia MMA meski nyaris direkrut oleh UFC.

Monster Olimpiade Tokyo 2020 pada akhirnya bergabung dengan kompetisi gulat profesional, yakni WWE.

"Sampai sekarang, saya 100% menjadi bagian dari WWE dan mungkin akan selamanya di sini," kata Gable Steveson dikutip Juara.net dari MMANews.com.

Baca Juga: Gagal Jadi Petarung MMA, Monster Gulat Olimpiade Kecewa pada Bos UFC

"Akan keren memegang sabuk UFC seperti yang saya bilang sebelumnya. Saya tahu banyak orang di Twitter mengatakan: 'Oh, dia terlalu lembut. Dia tidak ingin langsung pergi ke UFC'."

"Tetapi, saya ingin mengukir jalan sendiri. Saya tidak ingin mengikuti apa yang tidak dilakukan orang lain, saya bahkan tidak membaca komentar Twitter lagi. Mereka mengerikan," jelas Gable Steveson.

Steveson kemudian melanjutkan bahwa dia menerima kebencian karena memilih ajang gulat profesional daripada MMA.

Namun, seperti banyak pegulat Olimpiade sebelum dirinya, penduduk asli Indiana ini yakin bisa merebut sabuk juara UFC di masa depan.

"Saya baru saja mendapatkan banyak kebencian, Anda tahu? Orang-orang seperti: 'Oh, Anda ingin pergi ke sana dan melakuan ini ketimbang bertarung sungguhan melawan seseorang? Anda lemah'," lanjut Gable Steveson.

"Tetapi, Anda tahu bagaimana ini berjalan. Itu semacam haters. Maksud saya, jika waktunya datang, saya dengan senang hati akan bertarung."

"Saya telah mengamankan medali emas cabang gulat, kenapa tidak keluar sana dan mendapatkan sabuk juara UFC?," pungkas Steveson.

Setelah Gable Steveson resmi bergabung dengan WWE, rencana UFC untuk kedatangannya di dunia MMA justru terbongkar.

Baca Juga: Monster Gulat Olimpiade Diklaim Bikin Jon Jones Keok, Begini Respons Bos UFC

Menurut laporan, pegulat berusia 21 tahun ini akan mendapatkan kontrak dalam kesepakatan pengembangan.

Kontrak ini mirip dengan apa yang dilakukan UFC pada Greg Hardy pada tahun 2019.

Penandatanganan itu akan membuat Gable Steveson bersaing di tingkat regional terlebih dahulu sebelum bersaing untuk mendapatkan kontrak di Dana White's Contender Series.

Tidak menyadari rencana tersebut, Gable Steveson tampaknya lebih mengikuti saran dari orang-orang seperti Daniel Cormier.

Sebagai pegulat, DC menyarankan Gable Steveson untuk mengikuti jejak pendekatan Brock Lesnar.

Menurut mantan juara dua divisi UFC tersebut, Gable Steveson harus beralih ke UFC begitu dia membuat namanya terkenal dan meningkatkan nilainya di WWE, sama seperti yang dilakukan Brock Lesnar.

Meski tidak bergabung dengan UFC saat ini, Gable Steveson tetap menjadi prospek emas untuk UFC di masa depan.

Baca Juga: UFC Minggir Dulu! Monster Gulat Olimpiade Tokyo 2020 Akhirnya Gabung WWE

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P