Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kisruh dengan Rapper, Conor McGregor Diduga Mabuk Produknya Sendiri

By Reinaldo Suryo Negoro - Sabtu, 18 September 2021 | 16:00 WIB
Conor McGregor yang emosi oleh Machine Gun Kelly di acara MTV VMA (eff Kravitz/MTV VMAs 2021/Getty Images for MTV/ViacomCBS)

JUARA.NET - Pelatih tinju ternama, Teddy Atlas, berpendapat bahwa tindakan anarkis Conor McGregor di acara MTV Video Music Awards 2021 disebabkan karena kebanyakan mengonsumsi produknya sendiri.

Conor McGregor baru-baru ini melakukan aksi yang mencuri perhatian masyarakat dunia.

Datang ke acara penghargaan prestisius MTV Video Music Awards 2021, Conor McGregor terlibat kerusuhan dengan rapper Machine Gun Kelly (MGK).

The Notorious sempat menyiramkan minumannya dan melancarkan tinju yang tidak mengenai sang rapper.

Kejadian ini rupanya juga menjadi perhatian bagi pelatih tinju kawakan, Teddy Atlas.

Pendapat mengenai aksi Conor McGregor ini dinyatakan Teddy Atlas ketika berbicara di kanal YouTube-nya.

Eks pelatih Mike Tyson ini berpendapat bahwa Conor McGregor mabuk alias terlalu banyak minum wiski Proper 12.

Baca Juga: Paddy Pimblett Ungkap 5 Jagoan Targetnya, Conor McGregor Absen Malah Ada Junior Khabib

 

Proper 12 diketahui merupakan merek minuman wiski yang diproduksi oleh petarung Irlandia itu.

"Dia mungkin minum terlalu banyak Proper 12-nya," kata Teddy Atlas seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.com.

"Saya tidak suka mengolok-olok siapa pun."

Menurut Atlas, Conor McGregor sengaja menempatkan diri pada momen itu karena citranya sebagai bocah nakal.

"Tetapi, Anda tahu kadang-kadang orang menempatkan diri mereka dalam posisi itu."

"Dia punya masalah pada acara penghargaan dengan MGK."

"Anda mungkin mengira dia melakukan itu karena tetap berada di dalam citra bocah nakal."

Baca Juga: Hal Ini Penyebab Conor McGregor Sangat Sulit Jadi Juara Lagi

 

"Citra itu menghasilkan banyak uang baginya."

"Dia adalah seorang petarung yang hebat. Saya pikir mungkin hari-hari terbaiknya sudah lewat."

Meskipun begitu, Atlas tidak mau mengabaikan fakta bahwa citra McGregor itu sukses menjadikannya pionir MMA seperti halnya Muhammad Ali di tinju.

"Tetapi, dia adalah seorang pionir seperti halnya Muhammad Ali di dunia tinju." pungkas pria berusia 65 tahun itu.

Seperti yang dikatakan Teddy Atlas, meski kerap menampilkan citra buruk, McGregor adalah pionir bagi olahraga MMA, terutama bagi UFC.

Kemunculannya mengangkat nama MMA dan UFC dalam kancah olahraga internasional.

Puncaknya tentu saat duelnya melawan Khabib Nurmagomedov di UFC 229 yang mana menjadi salah satu hajatan olahraga yang paling banyak ditonton orang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P