JUARA.NET - Raja kelas bantam UFC, Aljamain Sterling, mengaku bahwa Tuhan berperan penting dalam memberinya kesempatan.
Aljamain Sterling kini adalah juara kelas bantam UFC, tetapi statusnya tersebut dianggap kontroversial.
Kemenangan Aljamain Sterling atas Petr Yan di UFC 259 pada bulan Maret lalu dianggap tak layak karena berakhir diskualifikasi.
Berhasil tampil dominan, Petr Yan justru membuat petaka di ronde keempat.
Petr Yan yang tampil sebagai juara bertahan saat itu melakukan tendangan ilegal ketika Sterling sedang dalam posisi berlutut.
Titik poin kontroversialnya terletak di saat Aljamain Sterling terlihat kesakitan saat terkena tendangan ilegal tersebut, yang mana dia dianggap hanya melakukan akting.
Bukti lain yang membuat para penggemar merasa Sterling tak layak jadi juara setelah pertandingan berakhir adalah jagoan asal Amerika ini malah merayakan kemenangannya yang diperoleh lewat jalur diskualifikasi itu.
Baca Juga: Raja Kardus UFC Diklaim Takkan Tunjukkan Batang Hidungnya Lagi