Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manajer Repsol Honda Puji-puji Proyek Masa Depan Milik KTM

By Fiqri Al Awe - Jumat, 15 Oktober 2021 | 20:30 WIB
Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig. (TWITTER.COM/GPONE)

JUARA.NET - Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, memberikan komentar menarik seputar proyek masa depan dari pabrikan tim MotoGP asal Austria, KTM.

Melihat jalannya MotoGP 2021 sejauh ini, KTM agaknya memang jadi pemilik proyek masa depan paling mentereng.

Bagaimana tidak? Dua kelas di bawah MotoGP, yakni Moto2 dan Moto3, tengah dirajai oleh pembalap dari KTM.

Di kelas Moto2, persaingan tempat teratas praktis jadi rebutan Remy Gardner dan Raul Fernandez yang notabene sama-sama pembalap KTM.

Pada kelas Moto3, bocah ajaib dari tim KTM, Pedro Acosta, juga masih memimpin klasemen sementara Moto3 2021.

Performa mentereng proyek masa depan KTM tidak luput dari pandangan rival mereka, Honda.

Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, jelas memberikan pujian selangit untuk pabrikan asal Austria tersebut.

Baca Juga: Dua Tidak Cukup, KTM Berniat Turunkan Tim Ketiga di MotoGP

"Kebijakan yang mereka (KTM) buat sungguh bagus," kata Alberto Puig dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb.

"Mereka punya ajang dan pembalap yang baik di sana."

"Pembibitan di KTM sungguh bagus sekali."

"Sebagai pabrikan, mereka kompetitif dan membuat peningkatan dalam beberapa tahun terakhir," imbuh Si Bos Honda di MotoGP itu.

Kendati mengakui bahwa proyek masa depan KTM bagus, Puig tetap melihatnya bukan sebagai garansi memenangi gelar juara.

Lanjut berkomentar soal garansi jadi juara MotoGP, Puig juga memberikan sentilan kepada tim rival lainnya, Ducati.

"Sekarang mari kita lihat mereka (KTM) bisa sampai mana. Mempunyai pembalap terbaik bukan garansi untuk juara dunia," imbuh Puig.

"Ducati sering disebut punya motor fantastis."

Baca Juga: Pujian Selangit Bos Ducati untuk Dua Debutan Ganasnya di MotoGP 2021

"Tetapi mereka terakhir kali juara dunia sudah sangat lama yakni lewat Casey Stoner (tahun 2007)," imbuh Puig.

Pada akhirnya, Puig membanggakan kelebihan dari timnya sendiri.

Ia juga memberikan sinyal soal kedatangan generasi sangar dari tim asal Negeri Sakura itu.

"Honda punya pembalap terbaik," katanya.

"Ada generasi yang akan segera datang, tetapi mereka masih terlalu muda dan terlalu dini untuk datang ke mari."

"Dewasa ini, sudah tidak aneh lagi melihat seorang pembalap diagung-agungkan."

"Honda tidak akan pernah melakukan hal itu, tidak akan pernah memaksa pembalap muda bertahan untuk tahun-tahun ke depannya."

"Seorang pembalap layak tumbuh dan memutuskan sendiri ke mana ia akan berlabuh," tutupnya.

Baca Juga: Alex Marquez Blakblakan soal Susahnya Kendarai Motor Honda di MotoGP 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P