Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Legenda UFC, Georges St-Pierre, mengungkapkan momen yang dia sebut terhebat dalam perjalanan kariernya sebagai petarung MMA.
Georges St-Pierre baru-baru ini telah dinobatkan sebagai petarung Hall of Fame UFC.
Penobatan ini tentu tidak lepas dari perajalanan karier hebat yang dilakoninya sebelum GSP memutuskan pensiun pada 21 Februari 2019.
St-Pierre tercatat aktif berlaga sebagai petarung MMA selama lebih kurang 15 tahun.
Dalam rentang 15 tahun itu pastinya ada satu momen yang paling dikenang oleh petarung berjulukan Rush.
Petarung asal Quebec ini lantas mengungkapkan momen tersebut dalam wawancara dengan BT Sport.
"Ada begitu banyak momen," terang Georges St-Pierre seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
Baca Juga: Bukan Cuma Khabib, GSP dan Henry Cejudo Bakal Dikudeta Jagoan Ini
"Tetapi, momen yang nomor satu bagi saya adalah ketika mengalahkan Matt Serra di Montreal, Quebec, Kanada."
"Karena pada saat itu MMA tidak benar-benar diterima oleh media."
"Setelah malam itu, semuanya berubah."
"Momen itu adalah kesempatan besar bagi saya untuk tampil di depan semua keluarga dan teman-teman," pungkas pria berusia 40 tahun.
Duel kontra Matt Serra yang dimaksud Georges St-Pierre itu terjadi pada 19 April 2008 dalam tajuk UFC 83.
Pada pertarungan itu, St-Pierre mengalahkan Serra dengan TKO via serangan lutut pada ronde kedua.
Selain hal yang disebutkan di atas, ada faktor lain yang membuat kemenangan itu sangat penting bagi perjalanan karier GSP.
Baca Juga: Legenda UFC Georges St-Pierre Mengaku Punya Kepribadian Ganda
Pasalnya, dia sukses membalas kekalahan dari Matt Serra yang diderita pada duel pertama.
Sebelum duel itu, lawan impian Khabib Nurmagomedov ini juga pernah sukses memenangi trilogi melawan rival sengitnya, Matt Hughes.
Kesuksesan dalam membalaskan kekalahan-kekalahan itu membuat banyak penggemar memberikan label petarung terbaik sepanjang masa alias GOAT pada eks raja dua divisi UFC ini.