Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Legenda UFC, Randy Couture, yakin jagoan senja usia, Glover Teixeira, mampu kalahkan penakluk Israel Adesanya, Jan Blachowicz pada duel perebutan sabuk juara kelas berat ringan.
Kurang dari dua pekan lagi, yakni 30 Oktober mendatang, jadwal duel UFC 267 menyapa para penggila tarung.
Selain pertempuran Islam Makhachev kontra Dan Hooker, bentrokan dahsyat yang haram terlewat dari UFC 267 adalah duel Glover Teixeira vs Jan Blachowicz.
Tensi panas jelas menyerbak dari pertarungan tersebut.
Bagaimana tidak? Glover Teixeira wajib habis-habisan demi merebut takhta raja kelas berat ringan UFC yang diduduki oleh Jan Blachowicz.
Injak usia lebih dari 40 tahun, Glover Teixeira praktis datang ke UFC 267 sebagai petarung kuda hitam.
Dalam satu kesempatan, Jan Blachowicz bahkan berkata bahwa ia ingin memensiunkan petarung yang sudah bertarung sejak tahun 2002 itu.
Menariknya, legenda UFC, Randy Couture, justru tidak merasakan hal yang sama.
Baca Juga: Tak Ingin KO Cepat, Ini Alasan Raja UFC Pilih Siksa Jagoan Senja Usia Pelan-pelan
Dengan penuh keyakinan, Randy Couture percaya bahwa Teixeira yang seperti anjing tua pasti mampu kalahkan sang penakluk Israel Adesanya.
"Saya harap Anda tidak meremehkan seekor anjing tua seperti Glover Teixeira," kata Couture dilansir Juara.net dari MMA News.
"Anda tahu, kami mempunyai karier yang naik turun."
"Dia tentu saja juga punya saat di mana sedang di atas dan sebaliknya."
"Saya tahu Anda semua sudah melihat dia kembali dari posisi karier di bawah."
"Dia mempunyai banyak sekali ingatan duel dalam tubuh dan hatinya."
"Maka dari itu, saya pikir dia akan melakukan hal yang bagus," tutup eks jagoan UFC itu.
Andai prediksi Couture benar, maka Teixeira bakal menjadi raja UFC paling tua saat ini.
Baca Juga: Habisi Israel Adesanya, Raja Kelas Berat Ringan UFC Tetap Tak Spesial
Dulu, gelar raja senja usia tersebut pernah dipegang oleh Couture.
Pada tahun 2007, Couture resmi menahbiskan diri sebagai raja kelas berat UFC dengan mengalahkan Tim Sylva.
Padahal, saat itu usia Couture sudah menginjak 43 tahun.
Melihat dari rekor Teixeira, agaknya prediksi Couture ini bukan isapan jempol semata.
Kendati sudah berusia 41 tahun, Teixeira justru seperti baru terlahir kembali lewat catatan lima kemenangan beruntun yang ia peroleh.
Terakhir, Teixeira bahkan mampu menang cepat atas dua dedengkot kelas berat ringan UFC lainnya, Anthony Smith dan Thiago Santos.
Baca Juga: Tempatnya Bawa Berkah, Jan Blachowicz Senang Tampil Lagi di Abu Dhabi