Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Jagoan berjulukan Si Lintah, Li Jingliang, sampaikan pesan berkelas usai dikalahkan Khamzat Chimaev pada UFC 267.
Bukan omong sampah semata, janji Khamzat Chimaev memakan Li Jingliang di UFC 267 pada Minggu dini hari (31/10/2021) WIB dibayar lunas.
Secara keseluruhan Khamzat Chimaev membulan-bulani Li Jingliang dalam ground game atau pertarungan bawahnya yang solid.
Total Li Jingliang hanya mampu bertahan selama satu ronde dalam teror Khamzat Chimaev di UFC 267 yang berlangsung di Abu Dhabi.
Jagoan UFC asal China tersebut akhirnya menyerah kalah setelah menerima kuncian rear-naked choke atau RNC dari Khamzat Chimaev.
Usai UFC 267, Li Jingliang segera menyampaikan responsnya lewat media sosial.
Tak ada lagi sesal maupun kesal, Li Jingliang memberikan respons berkelas atas kekalahannya.
Baca Juga: Hasil UFC 267 - Allahu Akbar! Khamzat Chimaev Makan Lintah China
Si Lintah bahkan yakin kekalahan akan membawanya menjadi jagoan yang lebih sangar lagi di masa depan.
"Pendewasaan yang indah," tulis Li dalam media sosialnya dilansir Juara.net dari transkrip BJPenn.
"Beri makan serigala, maka fajar akan menyingsing di esok hari."
"Saya akan berlatih dan kembali," sambung petarung UFC berusia 33 tahun itu penuh harap.
Tak lupa, Li Jingliang memberikan ucapan terima kasih kepada orang terdekat serta para penggemarnya.
"Terima kasih, teman-teman," ketik Li.
"Begitu pula untuk para penggemar yang telah mendukung saya," tutupnya.
Kekalahan pada UFC 267 membuat Li Jingliang kini menyandang rekor di angka 18 kali menang dan tujuh kali kalah.
Baca Juga: Tampil Buas di UFC 267, Khamzat Chimaev Bakal Masuk 10 Besar Kelas Welter
Li sudah bertarung bersama UFC sejak tahun 2014.
Perjalanan awal Li Jingliang di UFC terbilang tak terlalu mulus.
Pasalnya, ia hanya mampu menggondol satu kemenangan dari tiga pertarungan pertamanya.
Namun, lambat laut Si Lintah kian rajin menghisap habis lawan-lawannya dengan kemenangan.
Catatan tujuh kemenangan KO bersama UFC adalah bukti nyata teror dari Li.
Lantas, siapa yang selanjutnya bakal jadi lawan Jingliang? Menarik untuk dinantikan.
Baca Juga: Tak Takut, Neil Magny Masih Menginginkan Buasnya Khamzat Chimaev