Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Skakmat! Colby Covington Tak Lagi Bisa Mengelak Dagunya Tidak Remuk dengan Bukti Ini

By Reinaldo Suryo Negoro - Sabtu, 6 November 2021 | 09:00 WIB
Duel pertama Kamaru Usman vs Colby Covington di UFC 245, 14 Desember 2019. (TWITTER @ESPNMMA)

JUARA.NET - Petarung kelas welter, Colby Covington, tidak bisa lagi mengelak bahwa dagunya tidak patah di UFC 245.

Belakangan ini, Colby Covington memberikan penyataan yang cukup menggegerkan mengenai duel pertamanya dengan Kamaru Usman.

Colby Covington menampik kabar bahwa dagunya patah kala mendapatkan pukualan keras Kamaru Usman di duel pertama.

Pernyataan ini dikeluarkan menyusul beredarnya gambar x-ray yang diklaim sebagai dagu patah Colby Covington setelah duel UFC 245 pada akhir 2019.

Petarung berjulukan Chaos atau Si Kisruh berkata yang ada di dalam gambar itu bukanlah dagunya.

Covington bahkan menambahkan bahwa gambar itu merupakan hasil editan yang buruk.

Namun, pernyataan dari petarung asal Clovis itu tentu tidak langsung dipercaya oleh semua orang.

Baca Juga: UFC 268 - Petarung Rasialis Tuding Kamaru Usman Bukan Orang Nigeria

 

Para jurnalis lantas mencoba mencari fakta bahwa dagu Colby Covington memang benar-benar hancur di duel pertama.

Jurnalis MMA, Danny Segura, menjadi pihak yang menemukan bukti yang tidak bisa lagi dibantah Colby Covington.

Bukti itu dipublikasikannya melalui sebuah cuitan di Twitter.

Bukti yang dimaksud adalah pernyataan Komisi Atlet Nevada (NAC).

Komisi Atlet Nevada dikenal sebagai lembaga yang berwenang untuk memberikan izin berduel kepada seorang petarung.

Pernyataan yang dikeluarkan oleh NAC ini dimuat dalam sebuah artikel MMA Junkie yang kemudian dikutip oleh sang jurnalis.

"Colby Covington: Dilarang berduel selama 180 hari atau sampai pecahan nondisplaced midline mandibular dibersihkan oleh ahli bedah mulut dan maksilofasial."

Baca Juga: UFC 268 - Lawan Kamaru Usman, Si Kisruh Berharap Ada Pengecualian dari Kota New York

 

"Dia juga mendapatkan skorsing tampil 60 hari dan tanpa kontak selama 45 hari."

Segura lantas menambahkan caption agar penjelasan tersebut lebih mudah dimengerti.

"Colby Covington memang menderita patah rahang dari pertarungan pertamanya melawan Kamaru Usman di UFC 245 pada 2019."

"Covington terus menyebutnya berita palsu, tetapi sebenarnya tidak. Fakta adalah fakta."

"Saya pikir fakta ini malah membuat penampilannya lebih mengesankan karena dia bertarung dengan rahang yang retak."

Colby Covington sendiri sempat tertangkap mengatakan rahangnya patah saat jeda ronde ketiga dan keempat.

Kendati demikian, Covington baru bisa dibuat KO oleh Kamaru Usman pada ronde kelima.

Itu artinya selama lebih kurang sembilan menit, dia bertarung dengan rahang yang patah.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P