Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Mantan petarung, Khabib Nurmagomedov, membeberkan satu sosok yang ia nilai sebagai jagoan komplet pertama di UFC.
Berkompetisi di ajang tarung bela diri campuran atau MMA, para jagoan UFC memang dituntut serbabisa.
Tak hanya punya bogem keras, jagoan-jagoan UFC biasanya juga dipersenjatai dengan ilmu ground game atau pertarungan bawah.
Menariknya, fenomena petarung komplet di UFC ternyata dinilai mantan jagoan, Khabib Nurmagomedov, masih tergolong baru.
Belakangan Khabib Nurmagomedov membeberkan satu sosok yang pertama kali jadi petarung komplet di UFC.
Dilansir Juara.net dari Sportskeeda, sosok tersebut ialah legenda UFC, Georges St-Pierre.
"Saya pikir dia adalah petarung pertama yang paling komplet," tukas Khabib Nurmagomedov soal Georges St-Pierre.
Baca Juga: Darah Segar yang Tak Pernah Kalah, UFC Resmi Gaet Titisan Khabib Nurmagomedov
"Dia bisa menyerang, dia bisa bergulat."
"Dia bisa membanting Anda dan menahan Anda di bawah. Dia juga menghadirkan pukulan ground and pound yang gila."
"Dia dapat melahirkan banyak kuncian."
"Menurut hemat saya, pada masa itu dia adalah yang pertama di UFC," imbuh Khabib kian menyanjung sosok Georges St-Pierre.
Khabib memang punya respek besar terhadap legenda yang akrab disapa GSP itu.
Rasa kagum Khabib datang mengikuti jejak ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov, yang juga sangat menggemari GSP.
"Saya kira dia (GSP) adalah favorit ayah saya," ujar Khabib.
Bertarung di masa yang berbeda, UFC sempat berkeinginan menghadiahkan duel melawan GSP sebagai perpisahan untuk Khabib.
Baca Juga: Bukan Cuma Khabib, GSP dan Henry Cejudo Bakal Dikudeta Jagoan Ini
Namun, keputusan pensiun yang diungkap Khabib pada bulan Oktober tahun lalu sudah bulat.
Di lain sisi, GSP juga sudah terlalu nyaman dengan kehidupan pasca-pensiunnya.
GSP merupakan jagoan yang aktif berkompetisi pada selang tahun 2002-2017.
Sepanjang kariernya, GSP sempat menggondol gelar juara kelas welter dan menengah UFC.
GSP mengutarakan keputusan pensiunnya pada tahun 2019 di mana pertarungan terakhirnya terjadi pada tahun 2017.
Ilmu bertarung GSP dapat dibilang komplet karena berasal dari karate dan Brazilian jiu-jitsu yang ia kawinkan.
Baca Juga: Satu Dekade Lebih Berduel di UFC, Lawan Terberat GSP Pensiun