Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap RNF Yamaha, Andrea Dovizioso, mengaku mengalami kesulitan untuk beradaptasi dengan motor baru, tidak secepat seperti Fabio Quartararo.
Untuk musim depan, tim satelit Yamaha akan berganti nama menjadi RNF Yamaha dan tantangan besar sudah menanti pembalapnya, yakni Andrea Dovizioso.
Di MotoGP 2022, penampilan Andrea Dovizioso akan lebih tersorot dibandingkan musim lalu.
Pasalnya, di musim 2021 Andrea Dovizioso cuma menjalani beberapa balapan setelah hiatus cukup lama dari MotoGP.
Demi bisa mempersembahkan penampilan yang sempurna di MotoGP 2022, Andrea Dovizioso bekerja keras saat menjalani sesi tes pramusim di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada Kamis dan Jumat (18-19/11/2021).
Bertahun-tahun membalap dengan Ducati, kali ini Andrea Dovizioso terlihat mengalami kesulitan beradaptasi dengan Yamaha.
Mendapatkan motor baru untuk 2022, Andrea Dovizoso merasa masih perlu melakukan beberapa perbaikan lagi kendati motor yang ditungganginya memiliki DNA yang sama seperti motor di musim sebelumnya.
"Perbedaan terbesar terletak pada fase pengereman di mana Anda dapat mengerem lebih keras karena bagian depan memungkinkan hal itu terjadi lebih banyak," ucap Dovizioso dikutip Juara.net dari Speedweek.com.
"Ada juga pembaruan pada mesin, tetapi DNA motornya sangat mirip."
"Karena mesinnya sedikit berbeda, Anda harus sedikit menyesuaikan perangkat elektroniknya."
"Tetapi, secara keseluruhan Anda harus mengemudi dengan sangat mirip," ujar Dovizioso menambahkan.
Lebih lanjut, adaptasi yang dilakukan Andrea Dovizioso nantinya akan berlangsung lebih lambat dari pembalap berjulukan Si Setan alias El Diablo, Fabio Quartararo, yang sama-sama mendapatkan motor baru.
Baca Juga: Rookie Tergesit Sepanjang Tes Jerez, Fabio Di Giannantonio Ogah Berhenti Balapan
Andrea Dovizioso beralasan Fabio Quartararo sudah berada di dunia yang berbeda dari dirinya ketika menunggangi YZR-M1.
Maka dari itu, penampilan Quartararo menjadi referensi penting untuk Dovizioso agar bisa beradaptasi di Yamaha dengan cepat.
"Itu sangat jelas, juga karena Fabio Quartararo selalu tampil cepat. Dialah referensinya," ucap Dovizioso melanjutkan.
"Tetapi, hal itu juga sudah sangat jelas bahkan sebelum saya mendapatkan motor baru. Apa yang saya rasakan sekarang sudah cukup memenuhi harapan saya."
"Saya pikir Fabio memiliki naluri yang amat spesial mengenai motor, dia bisa mengendarainya dengan cara yang bagus."
"Saya masih berada di situasi saya bisa cukup cepat."
"Saya memperbaiki waktu putaran dengan ban belakang sedang, tetapi hal itu tidak terjadi secara naluriah."
"Saya harus menganalisis, mempelajari datanya, terkadang kembali ke awal untuk melihatnya lagi dan memikirkan apa yang harus saya lakukan secara berbeda."
"Anda tidak dapat membayangkan betapa sulitnya mengendarai motor ini dengan cara yang sama sekali berbeda dibandingkan dengan pendekatan normal yang biasa Anda lakukan. Hal itu membutuhkan waktu," ujar Dovizioso menjelaskan.
Mengalami kesulitan dalam mempersiapkan motor untuk MotoGP 2022, kini mental menjadi faktor terpenting bagi Andrea Dovizioso supaya bisa beradaptasi dengan Yamaha atau tidak.
"Saya tidak berpikir ada jalan selain itu. Ini hanya tentang seberapa bagusnya Anda dalam hal itu dan Anda dapat mengubah hal-hal tertentu."
Baca Juga: Usai Tes Pramusim Rival Pulang Bahagia, Fabio Quartararo: Saya Pulang Jadi Juara Dunia
"Saya sudah melakukan ini sepanjang karier saya."
"Saya melakukan perubahan pada motor beberapa kali, masing-masing dengan karakteristik yang berbeda, jadi saya tahu betapa sulitnya ini," ujar Dovizioso.
"Karakteristik tertentu tetap bersama Anda, tetapi Anda bisa beradaptasi."
"Seberapa banyak dapat beradaptasi tergantung pada Anda dan seberapa terbuka Anda pada tingkat mental yang dimiliki. Hal ini rumit, tetapi kami sedang mengusahakannya," pungkas Dovizioso.
Tes pramusim di Sirkuit Jerez tidak berjalan sesuai keinginan Yamaha dan Andrea Dovizioso.
Namun, Dovi masih menatap optimistis bisa menyelesaikan kekurangannya di Jerez pada tes pramusim selanjutnya di Sepang, Malaysia, pada Februari mendatang.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Beberkan Salah Satu Kekuatan Besar Motor Yamaha