Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Sebuah komentar mengejutkan terlontar dari mulut mantan pembalap sangar MotoGP, Casey Stoner, menyangkut legenda balap motor lainnya, Valentino Rossi.
Valentino Rossi resmi menutup kariernya pada MotoGP Valencia 2021 beberapa waktu lalu.
Pensiunnya Valentino Rossi praktis membuat kisah-kisah menarik dalam perjalanan karier legenda MotoGP tersebut semakin banyak tersibak.
Belakangan, giliran mantan rivalnya di MotoGP, Casey Stoner, yang bercerita.
Dalam dokumenter bertajuk RiVale yang dibuat oleh DAZN, Casey Stoner membuat komentar mengejutkan soal Valentino Rossi.
Mengenang momen Valentino Rossi bergabung ke Ducati pada MotoGP 2011, Casey Stoner mengaku menikmati penderitaan yang didera rivalnya saat itu.
"Jujur saja, saya menikmati Valentino yang menderita pada awal 2011 bersama Ducati," ujar Casey Stoner dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb.
Baca Juga: Tak Melulu Marc Marquez, Ini Penyebab Valentino Rossi Gagal Juara Dunia di 2015
"Dia (Valentino Rossi) bicara banyak soal mengubah Ducati menjadi lebih baik."
"Tetapi, yang terjadi dia justru membuatnya lebih buruk lagi," sambung eks pembalap MotoGP asal Australia ini.
Lanjut berkomentar, Stoner coba meraba kekurangan Valentino Rossi kala itu.
"Mungkin kekurangannya saat itu adalah tidak bisa mencatat waktu putaran yang cepat dengan kemampuannya sendiri," bedah Stoner.
"Dia sungguh punya banyak sekali persenjataan, selain itu dia juga pintar dalam memanfaatkan slipstream agar cepat."
"Dia hanya cepat jika melakukan hal itu, bukan cepat dengan kemampuannya sendiri," sambung Stoner.
Terlepas dari hal ini, Valentino Rossi dan Stoner membawa rivalitas yang seru di panggung MotoGP.
Persaingan paling panas mereka terjadi pada medio tahun 2007-2009 hingga akhirnya Valentino Rossi pindah ke Ducati sedangkan Stoner membela panji tim Honda.
Berbeda nasib, perpindahan Valentino Rossi jadi dua musim paling sulit, di sisi lain Stoner kian membara bersama Honda.
Menariknya, kedua pembalap jenius MotoGP ini ternyata pernah hampir satu tim.
Sayang, Stoner mengeklaim rencana tandem mereka telah digagalkan oleh seseorang i Yamaha.
"Sebanyak dua kali saya berusaha jadi rekan setim Valentino Rossi di Yamaha," ujar Stoner masih dalam dokumenter RiVale.
"Tetapi, seseorang di Yamaha mencegah saya melakukan hal tersebut," sambungnya.
Padahal, Stoner sendiri mengaku bakal senang andai diberi kesempatan jadi rekan setim pembalap MotoGP sekelas Valentino Rossi.
"Saya tentu akan senang jika mengenakan motor yang sama dengan pembalap seperti Rossi." ungkapnya.
"Saya senang karena bisa belajar darinya," tandas Stoner.
Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Casey Stoner Gagal Jadi Tandem Valentino Rossi