Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap asal Spanyol, Iker Lecuona, mengenang karier singkatnya di MotoGP termasuk duelnya dengan legenda balap motor, Valentino Rossi.
Perjalanan Iker Lecuona di MotoGP memang bisa dibilang cukup singkat.
Resmi lakoni debut sebagai pembalap MotoGP pada tahun 2020, Iker Lecuona akhirnya hanya diberi kesempatan mengulang setahun yakni di musim 2021.
Mulai tahun 2022, pembalap muda belia yang masih berusia 21 tahun tersebut bakal bergeser ke WSBK.
Hal ini terjadi menyusul kursinya di KTM Tech3 diambil alih oleh pembalap sangar dari kelas Moto2 yang naik ke kelas MotoGP, Remy Gardner dan Raul Fernandez.
Kendati cukup singkat, Iker Lecuona tentunya takkan pernah melupakan pengalamannya di MotoGP.
Apalagi, Iker Lecuona mendapatkan kesempatan berduel dengan legenda MotoGP, Valentino Rossi, yang ia sebut sebagai hadiah terindah.
Baca Juga: Nasib Duo Pembalap Paling Merana KTM MotoGP 2021 Akhirnya Telah Ditentukan
"Yang pertama dan paling utama, tentu saja fakta di mana saya dapat membalap bersama Valentino Rossi," ungkap Lecuona dilansir Juara.net dari Speedweek soal kenangannya di MotoGP.
"Dia (Valentino Rossi) adalah idola saya sejak lama."
"Saya adalah satu-satunya pembalap dari generasi tahun 2000-an yang berkompetisi dengan Valentino Rossi."
"Saya dapat menggelar duel langsung melawannya pada lima sampai enam balapan tahun ini, jadi itu adalah hadiah terindah bagi saya," sambungnya.
Berkaca sedikit ke belakang, salah satu pertarungan Lecuona dengan Valentino Rossi terjadi di MotoGP Italia 2021 pada bulan Mei.
Kala itu Lecuona terlibat adu manuver dengan Valentino Rossi di pengujung balapan.
Meski pada akhirnya kalah, aksi Lecuona tersebut sudah cukup untuk mengundang komentar dari Bos KTM, Herve Poncharal.
"Iker bertarung dengan Danilo Petrucci sepanjang balapan," cerita Poncharal usai MotoGP Italia 2021.
Baca Juga: Duel dengan Valentino Rossi di MotoGP Italia 2021, Pembalap Ini Dapat Sanjungan
"Pada putaran pamungkas, ia sempat berduel dengan Valentino Rossi."
"Akhirnya dia dikalahkan sepersekian detik. Iker belajar banyak hal dari balapan tersebut," imbuhnya.
Para penggila balap termasuk Lecuona kini sudah tak dapat melihat manuver Valentino Rossi di MotoGP.
Pasalnya usai MotoGP Valencia 2021 beberapa waktu lalu, Valentino Rossi resmi menutup buku tebal kariernya.
Terlepas dari soal Valentino Rossi, Lecuona juga sedikit mencurahkan perasaannya tentang hijrahnya ke WSBK.
"Saya senang dengan kesempatan ini dan seperti biasa saya akan melakukan yang terbaik," kata Lecuona.
"Jika diberi kesempatan kembali ke MotoGP, saya akan mengambilnya. Pun jika saya diminta tetap di WSBK, saya juga akan bertahan di sana," tegas pembalap yang belakangan merasa MotoGP tidak adil padanya tersebut.
Baca Juga: Kata-kata Perpisahan Iker Lecuona: MotoGP Tidak Adil!