Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Tak mau melawan Kamaru Usman, legenda ini dianggap menghantui para raja kelas welter UFC untuk waktu yang cukup lama.
Kamaru Usman saat ini telah menjelma menjadi salah satu petarung terbaik yang pernah dimiliki UFC
Dominasinya di kelas welter UFC menjadi bukti seberapa tangguhnya Kamaru Usman sebagai raja divisi tersebut.
Namun, status petarung terbaik sepanjang masa di kelas welter UFC tampaknya masih belum sepenuhnya diberikan kepada Kamaru Usman di mata penggemar.
Kendati begitu dominan di kelas welter saat ini, Kamaru Usman masih dianggap nomor dua menurut penggemar UFC.
Pasalnya, petarung terbaik kelas welter yang diakui oleh para penggemar adalah Georges St-Pierre.
Hingga saat ini siapa yang lebih baik di kelas welter antara Kamaru Usman dan Georges St-Pierre masih jadi perdebatan.
Karena tak segera menemukan jawaban siapa yang terbaik di antara keduanya, para penggemar meminta UFC untuk mengadakan pertarungan antara Kamaru Usman dengan Georges St-Pierre.
Baca Juga: Petarung Ranking 1 UFC Siap Bikin Khamzat Chimaev Masuk Rumah Sakit
Kamaru Usman sendiri tidak menolak melakoni duel ini karena dirinya sangat tertarik menjajal kemampuan petarung yang disebut-sebut sebagai Greatest of All Time (GOAT) kelas welter UFC.
Namun, Georges St-Pierre mengaku tidak tertarik menjalani duel tersebut kendati kondisi fisiknya terbilang masih prima untuk kembali bertarung di usianya yang tak lagi muda, yakni 40 tahun.
Meski sang legenda tak tertarik, Usman mengaku tetap berminat untuk melakoni duel tersebut.
Akan tetapi, The Nigerian Nightmare mengatakan tidak akan memaksa St-Pierre kembali bertarung cuma untuk menghadapinya.
"Georges tidak menginginkannya, saya tahu dia tidak menginginkan pertarungan ini, jadi itu tidak masalah," ucap Kamaru Usman dikutip Juara.net dari BJPenn.com.
"Saya sudah membiarkan kapal itu berlayar karena dia sudah pensiun."
"Biarkan dia pensiun dengan damai, makan dan minum, melakukan apa pun yang dia inginkan."
Kendati sudah mengikhlaskan hal tersebut, Usman tahu bahwa akan selalu ada tanda tanya di luar sana kenapa dia belum pernah melawan GSP.
Sejauh yang Kamaru Usman tahu, keberadaan Georges St-Pierre terus menghantui kelas welter UFC dalam waktu yang cukup lama dengan para juaranya selalu dibanding-bandingkan dengan sang legenda.
Baca Juga: Kamaru Usman Akui Memang Harus Ada Petarung Jahat seperti Colby Covington
Namun, seturut keberadaanya sebagai raja kelas welter saat ini, Kamaru Usman merasa yakin bahwa dirinya akan menggeser Georges St-Pierre dengan rekor yang berhasil diciptakannya.
"Georges adalah bayangan yang menghantui kelas welter UFC dalam waktu yang cukup lama. Ya, saya rasa tidak lagi," ucap Kamaru Usman melanjutkan.
"Ketika Tyron Woodley juara, dia (Georges St-Pierre) menghantui dia di divisi tersebut."
"Ketika Robbie Lawler menjadi juara, Georges juga menghantui divisi tersebut karena semua orang tahu bahwa sang juara tidak pernah kehilangan sabuknya dan dia hanya melayang di luar sana, masih berlatih."
"Anda bisa mengatakan bahwa dia masih berolahraga dan dia hanya berada di luar sana."
"Sama dengan Khabib Nurmagomedov sekarang, dia menghantui kelas ringan karena semua orang berkata seperti: 'Oh, Khabib juaranya'," pungkas Kamaru Usman.
Untuk bisa menghilangkan bayang-bayang St-Pierre, Usman setidaknya perlu melampaui rekor sang legenda dalam mempertahankan sabuk juara.
Tercatat Kamaru Usman sudah berhasil mencatatkan 5 kali mempertahankan titel.
Dia berselisih 3 pertandingan untuk menyamai rekor Georges St-Pierre, yakni 8 kemenangan.
Selain itu Kamaru Usman perlu menjadi juara dua divisi berbeda di UFC seperti Georges St-Pierre.
Dulu GSP juga tercatat pernah merebut sabuk juara kelas menengah UFC.
Baca Juga: Israel Adesanya Bukan Jagoan Komplet, Colby Covington Siap Hancurkan Semua Petarung Divisinya