Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Jorge Lorenzo mengungkapkan momen yang menyebabkan rusaknya hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Valentino Rossi diketahui memiliki beberapa rival sepanjang kariernya di MotoGP.
Salah satu rival yang masih berkompetisi dengan Valentino Rossi sampai tahun terakhirnya di MotoGP adalah Marc Marquez.
Meski memiliki jarak usia yang terbilang jauh, rivalitas Rossi dan Marquez tak kalah berapi-api ketimbang dengan pembalap seumuran.
Puncak dari rivalitas kedua jagoan ini terjadi pada tahun 2016.
Pada tahun itu, The Doctor dan pembalap Spanyol bersaing untuk menjadi pemenang hajatan MotoGP 2016.
Akhirnya duel dua pembalap hebat itu dimenangi oleh Marc Marquez.
Baca Juga: Duel dengan Valentino Rossi jadi Hadiah Terindah bagi Pembalap MotoGP Ini
Akan tetapi, akar persaingan Valentino Rossi dan Marc Marquez terjadi setahun sebelumnya.
Hal ini diungkapkan oleh mantan rekan setim Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, kala berbicara dengan DAZN.
"Antara kebencian dan cinta ada garis tipis," kata Jorge Lorenzo seperti dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.
"Tidak mungkin berteman dengan saingan."
"Salah satu kunci rivalitas adalah balapan di Argentina pada 2015."
"Marc di sana mengira insiden itu adalah kesalahan Vale, mereka memiliki hubungan yang baik sebelum itu."
"Menurut saya Marc kesal karena Vale tidak pergi ke sana untuk menanyakan kabarnya setelah jatuh," pungkas pembalap asal Spanyol.
Baca Juga: Diajak Jagoan Muda Balapan di F1, Valentino Rossi Beri Sinyal Positif
Pada gelaran MotoGP 2015, Jorge Lorenzo keluar sebagai nomor satu, sedangkan Valentino Rossi nomor dua.
Rossi menuduh Marquez sebagai pihak yang menghambatnya menjadi juara.
Di lain pihak, The Baby Alien sendiri finis pada urutan ke-3 tahun itu.
Pada momen MotoGP Argentina 2015, Marc Marquez mengalami crash kala dalam posisi memimpin.
Ketika balapan menyisakan dua putaran, Valentino Rossi yang start dari urutan 22 berhasil menyusul Marquez.
Kedua pembalap itu bersenggolan di tikungan lima sehingga membuat Marc Marquez mengalami crash dan gagal memenangi balapan.