Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung kelas welter UFC, Colby Covington, mengaku ragu mengenai potensi duel dengan Khamzat Chimaev.
Usai kemenangan hebat atas Li Jingliang di UFC 267, Khamzat Chimaev memberondong jagoan top kelas welter dengan tantangan duel.
Salah satu petarung yang menjadi target Khamzat Chimaev itu adalah Colby Covington.
Petarung berjulukan Serigala bahkan sudah melayangkan trash talk kepada Covington.
Chimaev mengeklaim dirinya sebagai perwakilan Amerika Serikat.
Seperti yang diketahui, Khamzat Chimaev adalah petarung kelahiran Rusia dan berkebangsaan Swedia.
Maka dari itu, sebenarnya tidak ada alasan bagi Khamzat Chimaev untuk menyebut dirinya sebagai perwakilan Amerika.
Baca Juga: Jagoan China Dilempar-lempar bak Boneka, Petarung Rasialis Bakal Jadi Pecundang Khamzat Chimaev
Pernyataan yang dikeluarkan Chimaev ini dimaksudkan untuk menyerang Colby Covington, yang kerap mengekalim dirinya sebagai perwakilan Amerika.
Namun, Covington tidak menanggapi ocehan Chiamev itu atau bahkan menggubris tantangannya.
Baru dalam wawancara dengan Submission Radio, Colby Covington memberikan pendapatnya mengenai duel dengan Khamzat Chimaev.
Petarung berjulukan Chaos atau Si Kisruh ini meragukan kehalalan alias legalitas dari duel itu.
Pasalnya, mereka terpaut ranking yang cukup jauh mengingat Colby Covington berada di urutan pertama dalam daftar penantang kelas welter UFC sementara Khamzat Chimaev di posisi ke-11.
Selain itu, petarung berdarah Cechnya juga belum pernah melawan petarung 10 besar.
"Saya pikir ada perbedaan dalam peringkat dan pria itu bahkan belum mengalahkan siapa pun di 10 besar."
Baca Juga: Petarung Rasialis Susul Khamzat Chimaev Kena Coret, Gangster UFC Ingin Lawan Lima Besar
"Saya telah berada di 10 besar selama lima tahun sekarang. Mengalahkan juara demi juara."
"Jadi, saya bahkan tidak tahu apakah komisi akan memungkinkan pertarungan ini berlangsung."
Meskipun begitu, Colby Covington juga mengaku siap jika duel itu diizinkan.
Dia berkata akan mendominasi penuh dan mengakhiri hype Khamzat Chimaev.
"Tetapi, jika duel ini merupakan satu-satunya yang ada, ini akan menjadi dominasi penuh."
"Colby Covington dan perusahaan akan ke sana serta mengakhiri semua hype itu," kata Covington seperti dilansir Juara.net dari Essentiallysports.com