Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung kelas bantam UFC, Sean O'Malley, mengaku akan melawan petarung terhebat dari yang terhebat usai masuk daftar ranking penantang juara divisinya.
Sean O'Malley tampil hebat dalam duel yang diselenggarakan dalam hajatan UFC 269, Minggu (12/12/2021) WIB di Las Vegas.
Pada duel tersebut, Sean O'Malley mendapatkan lawan seorang petarung Brasil, Raulian Paiva.
Petarung berjulukan Suga mengalahkan Raulian Paiva dengan KO pada ronde pertama.
Raulian Paiva sendiri merupakan petarung nomor 15 dalam daftar penantang juara kelas bantam.
Berhasil mengalahkan petarung berperingkat dengan KO pada ronde pertama, kepercayaan diri Sean O'Malley kian meningkat.
Petarung yang kerap tampil dengan rambut berwarna-warni ini pun mengeklaim bahwa dirinya akan segera berduel lagi.
Baca Juga: Hasil UFC 269 - Sean O'Malley Buka Main Card dengan Buat KO Kilat Petarung Berperingkat
Kala berbicara di kanal YouTube-nya, Sean O'Malley mengungkapkan tipe petarung yang akan dilawannya.
Jagoan asal Montana mengatakan bahwa petarung yang akan dilawannya mendatang merupakan yang terbaik dari yang terbaik.
"Sekarang saya ingin sehat dan kemudian kembali berlatih," kata Sean O'Malley seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Pasalnya, saya akan segera bertarung melawan petarung yang terbaik dari yang terbaik."
"Begitu Anda mulai bertarung dengan yang terbaik, Anda tidak mundur," pungkas unggulan UFC 269.
Usai duel itu, Sean O'Malley kembali masuk daftar penantang juara kelas bantam.
Sukses mengalahkan petarung ranking 15, UFC memberikan posisi ke-13 pada O'Malley.
Baca Juga: Takut Dibunuh, Sean O'Malley Tidak Pernah Sudi Satu Hajatan dengan Petarung Ini
Dengan masih berada di urutan bawah, agaknya sulit dipercaya bahwa Sean O'Malley akan melawan petarung terbaik.
Meski nama petarung terbaik tersebut tidak diungkapnya, jagoan ini kemungkinan adalah Petr Yan.
Yan selama ini memang menjadi petarung yang selalu dijunjung tinggi oleh O'Malley.
Petarung berusia 27 tahun itu bahkan menyebut Petr Yan merupakan jagoan yang layak masuk tiga besar pound-for-pound.
Sean O'Malley pun sudah beberapa kali melayangkan niatnya untuk berduel dengan petarung Rusia itu.
Akan tetapi, tantangannya itu selalu mendapatkan tolakan menohok dari petarung berjulukan No Mercy.