Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Anggap Tes MotoGP Indonesia dan Malaysia Sangat Penting, Ini yang Bakal Dilakukan Ducati

By Fiqri Al Awe - Minggu, 19 Desember 2021 | 11:00 WIB
Sirkuit Mandalika yang bakal menggelar MotoGP Indonesia 2022. (Eka/OtoRace.id)

JUARA.NET - Dua petinggi Ducati, Gigi Dall'Igna dan Paolo Ciabatti, mengutarakan perasaannya jelang menyambut MotoGP 2022 lewat tes di Indonesia dan Malaysia.

MotoGP 2022 baru akan dimulai pada bulan Maret tahun depan.

Meski begit,u para pembalap MotoGP dan tim punya kesempatan untuk pengembangan pada bulan Februari mendatang.

Rencananya tes MotoGP Indonesia bakal dilaksanakan di Sirkuit Mandalika pada 11-13 Februari.

Di sisi lain, tes MotoGP Malaysia sendiri mentas lebih kurang satu pekan sebelumnya yakni pada 5-6 Februari.

Meski saat ini masih bulan Desember, Ducati sudah menatap mantap gelaran balap MotoGP 2022.

Belakangan Bos Ducati, Gigi Dall'igna, membocorkan apa yang akan timnya lakukan pada tes MotoGP Indonesia dan Malaysia.

Baca Juga: Pernahkah Bos Ducati Cicipi Motor MotoGP Racikan Timnya? Begini Jawabannya

Dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb, tes MotoGP Indonesia dan Malaysia sangat penting untuk Ducati.

Oleh karena itu, pabrikan asal Italia ini sudah memasang tujuan pada tes tersebut.

"Bisa dibilang kami saat ini sedang punya beberapa ide," bongkar Gigi Dall'igna.

"Kami memang sudah mencoba beberapa hal pada tes Jerez (bulan November lalu)."

"Akan tetapi, tes musim dingin di Indonesia dan Malaysia nanti sangatlah penting."

"Kami punya ruang untuk membuat peningkatan pada beberapa sektor di mana lawan kuat," sambungnya.

Tak heran jika Ducati sudah ambil ancang-ancang jauh untuk MotoGP 2022 mendatang.

Kegagalan mereka dalam mengamankan gelar juara kategori pembalap di MotoGP 2021 agaknya memang cukup mengganjal.

Baca Juga: Belum Pernah Menang selama 5 Tahun, Bos Ducati Sepakat Kompatriot Si Setan Tertekan

Oleh karena itu, Manajer Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, menegaskan lagi bahwa tujuan mereka nanti adalah untuk mendapatkan gelar tersebut.

"Sekarang kami mengejar gelar juara kategori pembalap yang sudah hilang sejak tahun 2007," ujar Paolo Ciabatti.

"Pada akhirnya Pecco (Francesco Bagnaia) menyelesaikan musim dengan empat kemenangan dari enam balapan."

"Dia finis ke-3 di Texas dan terjatuh di Misano saat sedang memimpin."

"Memikirkan kembali kegagalan di Mugello, kesialan salah memilih ban di Austin dan Silverstone tentu menyisakan penyesalan."

"Di sisi lain, itu memang musim yang luar biasa."

Terlepas dari hal ini, Ducati praktis bakal jadi unggulan di MotoGP 2022.

Selain dari performa mentereng mereka musim lalu, turunnya empat tim juga memperbesar peluang Ducati.

Baca Juga: Debutan Ganas Ingin Kudeta Kursi Pembalap Pabrikan Ducati pada MotoGP 2023

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P