Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Momen Ini Disebut Sekutu Marc Marquez Paling Guncang Jiwanya

By Reinaldo Suryo Negoro - Jumat, 31 Desember 2021 | 06:00 WIB
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro. (Twitter/HRC_MotoGP)

JUARA.NET - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, mengungkapkan momen yang disebutnya paling buruk secara psikologis dalam perjalanan karier.

Pol Espargaro baru menjalani musim yang sulit di tahun debutnya sebagai pembalap Repsol Honda.

Espargaro hanya bisa finis pada urutan ke-12 Kejuaraan Dunia MotoGP 2021.

Pencapaian ini tentu tidak lebih baik dari yang didapatkannya tahun lalu bersama KTM.

Pada tahun tersebut, adik Aleix Espargaro ini mampu menepati posisi kelima di Kejuaraan Dunia.

Mengalami penurunan pencapaian seperti itu pastinya membuat kondisi mental Pol Espargaro sedikit terguncang.

Namun, kemerosotan itu bukanlah momen paling mengguncang jiwa pembalap bernomor 44 ini.

Baca Juga: Tandem Marc Marquez Ungkap Beda Latihan Fisik Yamaha, Honda, dan KTM

 

Dalam dokumenter DAZN, Pol Espargaro mengungkapkan momen yang disebutnya paling sulit secara psikologis dalam perjalanan kariernya.

"Momen yang secara psikologis sangat sulit bagi saya adalah tiga tahun pertama di KTM," kata tandem Marc Marquez.

"Saya mendapatkan hasil yang buruk di hampir semua balapan."

"Ada satu titik di mana pada balapan terakhir saya mendapatkan lima podium dan dua pole. Hal itu mengejutkan saya."

"Saya tidak bisa finis di podium dan menikmati momen-momen itu."

"Saya tidak dapat menikmatinya setelah mengalami waktu yang buruk."

"Sepertinya saya pantas untuk terus mengalami waktu yang buruk dan rasanya tidak enak."

Baca Juga: Sesal Tandem Marc Marquez Pernah Tolak Suzuki usai Termakan Janji Yamaha soal Valentino Rossi

 

"Hal ini persis apa yang Anda cari di seluruh karier olahraga Anda dan ketika saat itu tiba, sekarang apa? Itu adalah saat yang sulit bagi saya."

"Di situ saya membutuhkan bantuan psikolog," pungkas Pol Espargaro seperti dilansir Juara.net dari Motosan.es.

Pada tiga tahun tersebut, Pol Espargaro selalu finis di luar 10 besar Kejuaraan Dunia.

Padahal sebelum pindah ke KTM, pembalap asal Granollers ini cukup hebat di Yamaha.

Pol Espargaro tercatat mampu masuk urutan 10 besar dalam tiga tahun beruntun.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P