Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - ONE Championship akan membuka perjalanannya pada tahun 2022 dengan gelaran yang ikut diwarnai debut murid Khabib Nurmagomedov.
ONE Championship: Heavy Hitters pada 14 Januari akan menjadi event pertama organisasi promotor MMA pimpinan Chatri Sityodtong.
Dua laga perebutan sabuk juara digelar pada ONE Championship: Heavy Hitters yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium.
Di kelas jerami perempuan, juara bertahan Xiong Jingnan ditantang oleh Ayaka Miura.
Sementara itu di kelas berat ringan divisi kickboxing, Murat Aygun akan mencoba merebut sabuk juara yang dipegang oleh Roman Kryklia.
Baca Juga: UFC dan Bellator Sudah, Khabib Juga Kirim Jagoan ke ONE Championship
Di samping dua pertarungan tersebut, sorotan di ONE Championship: Heavy Hitters juga akan tertuju pada duel kelas ringan antara Saygid Izagakhmaev dan James Nakashima.
Perhatian terutama terfokus pada Saygid Izagakhmaev yang akan memainkan laga pertamanya di ONE Championship.
Saygid Izagakhmaev menjadi pusat perhatian karena dia adalah salah satu murid Khabib Nurmagomedov.
Pada pertengahan Oktober lalu, ONE Championship merekrut Izagakhmaev, yang seperti Khabib juga sempat dididik oleh Abdulmanap Nurmagomedov.
Khabib dikabarkan akan menyempatkan hadir di Singapura untuk mendampingi anak didiknya itu.
Mantan juara kelas ringan UFC itu meyakini bahwa Izagakhmaev akan membuat debut yang hebat di ONE Championship.
“Kami semua menunggu debutnya ini. Saya tahu Saygid telah berlatih di sasana siang dan malam, di mana ia pun tak sabar tentang debutnya di ONE Championship,” kata Khabib di situs resmi ONE.
“Ia sangat haus. Hal itu sangat penting dalam permainan ini. Anda harus merasa haus akan kemenangan."
Baca Juga: Kisruh seperti di UFC, ONE Championship Buat Sabuk Juara Interim di Kelas Berat
"Ada banyak alasan mengapa Saygid menjadi lawan yang berbahaya.”
Dalam laga debutnya, Saygid Izagakhmaev menghadapi lawan yang tidak mudah.
James Nakashima adalah mantan penantang juara kelas welter ONE Championship di mana dia seorang pegulat yang kuat.
Akan tetapi, Khabib percaya anak didiknya yang memiliki rekor 19-2 itu bakal bisa mengatasi lawan.
“Nakashima adalah petarung yang sangat bagus. Saya menonton beberapa laganya."
"Ia memiliki teknik gulat yang bagus, namun saya tak mengira Nakashima dapat mengendalikan Saygid dalam gulat,” kata Khabib lagi.
“Kami memiliki rencana yang bagus. kami akan mementahkan gulatnya, kami akan mencetak kerusakan."
"Saya sangat yakin Saygid dapat menyelesaikannya.”
“Saya akan bersamanya di Singapura. Saya kira hal ini bagus bagi dirinya karena saya memiliki pengetahuan yang dapat saya bagi dengannya."
"Saya dapat memberinya energi yang bagus. Saya dapat memberinya motivasi,” pungkas Khabib.