Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Terlalu besar untuk kelas welter, bintang baru UFC, Khamzat Chimaev, bahkan membuat jagoan-jagoan kelas berat ringan kerepotan meladeninya.
Khamzat Chimaev saat ini berkompetisi di kelas welter dan menengah UFC.
Di dua divisi itu, Khamzat Chimaev terlihat terlalu mudah mendominasi lawan-lawannya.
Gerald Meerschaert di-KO Khamzat Chimaev hanya dengan satu pukulan.
Lawan terakhir, Li Jingliang, juga seenaknya diangkat dan dibanting sebelum dihabisi Khamzat Chimaev dengan cekikan.
Baca Juga: Begini Kesaksian Rekan Seperguruan soal Pukulan Ganas Khamzat Chimaev
Khamzat Chimaev tampaknya terlalu kuat untuk kelas welter di mana dia sekarang menjadi penantang ranking 11.
Hal itu dikonfirmasi oleh rekan setim Khamzat Chimaev di sasana Allstar Training Center, Alexander Gustafsson.
Merupakan jagoan kelas berat ringan UFC, Alexander Gustafsson kini menjadi salah satu rekan sparring utama Khamzat Chimaev.
"Awalnya saya bukan rekan sparring utamanya," kata Gustafsson seperti dikutip Juara.net dari Essentially Sports.
"Tetapi, dia kemudian membesarkan ototnya, menjadi lebih berat."
"Tidak tahu kapan pastinya, tetapi kemudian dia mulai melakukan sparring dengan saya dan semua teman-teman di kelas berat ringan."
"Dia terlalu kuat dan terlalu bagus dalam hal teknik untuk orang-orang di kelas welter."
"Dia tidak mau kalah bahkan dalam satu ronde saat berlatih," lanjut jagoan yang pernah merepotkan Jon Jones dalam laga perebutan sabuk juara kelas berat ringan UFC itu.
"Jadi, setiap kali melakukan sparring dengannya, saya harus benar-benar siap."
Baca Juga: Jangankan UFC, Insyaallah Khamzat Chimaev Juga Bisa Hancurkan Gunung
"Orang ini mungkin 30 atau 20 kg lebih ringan dari saya, tetapi saya harus benar-benar siap kalau berlatih dengannya."
"Dia merepotkan saya dan teman-teman yang lain jadi kami harus melakukan persiapan dengan bersungguh-sungguh."
"Yang jelas, orang-orang di kelas welter terlalu kecil untuk Khamzat."
Asal tahu saja, petarung kelas welter memiliki limit berat badan 77 kg.
Sementara jagoan kelas berat ringan yang biasanya melakukan sparring dengan Khamzat Chimaev berbobot maksimal 93 kg.
Khamzat Chimaev kini masih menunggu jadwal pertarungan selanjutnya di UFC.
UFC dikabarkan tengah mengatur Chimaev bertarung melawan penantang ranking 2 di kelas welter, Gilbert Burns.
Pertarungan itu rencananya akan berlangsung di UFC 273 pada 9 April 2022.
Chimaev dan Burns sendiri sudah setuju secara verbal untuk berduel.
Jika benar-benar bertemu dan berhasil mengalahkan Burns, Chimaev mungkin saja akan mendapatkan perebutan titel dalam laga berikutnya.