Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Mantan Bos Repsol Honda, Livio Suppo, mengatakan ada hal lain yang bisa menjegal Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP di samping Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia.
Marc Marquez baru-baru ini memberikan kabar baik perihal perkembangan kesembuhan matanya.
Marquez berkata bahwa penglihatannya telah sempurna dan sudah diizinkan untuk berkendara lagi.
Pembalap nomor 93 ini pun diprediksi bakal berpartisipassi pada tes pramusim MotoGP 2022 di Sepang.
Jika mampu berpartisipasi di tes pramusim, kemungkinan Marc Marquez bisa berpartisipasi sejak balapan pertama MotoGP 2022 juga semakin besar.
Dengan ikut balapan sejak seri pertama, Marquez pastinya juga bisa mendapatkan perolehan poin yang lebih maksimal.
Tak pelak, Marc Marquez menjadi gacoan banyak orang untuk memenangi gelar juara dunia di akhir musim.
Mantan Bos Repsol Honda, Livio Suppo, juga menjadi salah satu orang dari golongan ini.
Namun, Suppo juga yakin bahwa ada hal-hal yang bisa menjegal langkah pembalap Cervera dalam meraih gelar juara dunia.
Baca Juga: Sanggah Motor Honda Cuma Untungkan Marc Marquez, Rekan Setim: Dia yang Jenius nan Kuat
Salah satu jenis halangan ini berasal dari kompetitornya.
Livio Suppo menyebutkan ada dua pembalap yang bisa mempersulit langkah Marc Marquez.
Dua pembalap tersebut adalah Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia.
"Benar saja, Pecco (Francesco Bagnaia) menyelesaikan musim sebagai pembalap terkuat di trek, setidaknya di atas kertas," katanya.
"Setiap tahun, bagaimanapun, adalah cerita itu sendiri, itu tergantung pada banyak hal."
"Mari kita ingat Dani Pedrosa, yang semakin kuat di akhir musim."
"Di awal tahun, di sisi lain, saya selalu memiliki beberapa masalah: cedera atau lain hal."
"Jika kita melihat pada 2021, baik Bagnaia maupun Quartararo sangat kuat."
Baca Juga: Penglihatan Sempurna, Marc Marquez Bakal Ikut Tempur di Tes Sepang?
"Meskipun begitu, menurut saya Fabio agak terlalu khawatir dengan kekuatan motornya, yang tidak dia sebutkan tahun lalu."
"Tetapi, sepertinya akhir-akhir ini dia sedikit terkondisikan oleh hal itu."
"Fabio telah menunjukkan bahwa dia juga telah mengambil lompatan mental."
"Dia mulai dari nomor satu dan juga menjadi salah satu pembalap yang bersaing untuk gelar juara dunia."
Selain Bagnaia dan Quartararo, Livio Suppo juga menyebutkan hal lain yang bisa menggagalkan Marc Marquez menjadi uara.
"Tetapi, itu adalah kategori di mana apa pun bisa terjadi, termasuk COVID-19."
"Varian baru ini sangat menular dan tidak menutup kemungkinan bisa memengaruhi kejuaraan," pungkas Livio Suppo seperti dilansir Juara.net dari Motosan.es.