Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Kaki Jon Jones bisa patah dengan sekali tendang oleh dua monster kelas berat UFC, Francis Ngannou atau Ciryl Gane.
Meninggalkan kelas berat ringan, Jon Jones akan segera berkompetisi di kelas berat UFC.
Sejak mengumumkan akan naik divisi, Jon Jones terus menyuarakan dirinya akan kembali mendominasi seperti yang dilakukannya di kelas berat ringan.
Momen pertarungan perebutan sabuk juara kelas berat antara Francis Ngannou dan Ciryl Gane di UFC 270 pada akhir pekan lalu juga dipakai Jon Jones untuk sesumbar.
Jon Jones terpantau meremehkan Francis Ngannou dan Ciryl Gane dalam rangkaian cuitannya di Twitter.
Baca Juga: Puncak Kelas Berat UFC Begini Doang, Ecek-ecek buat Jon Jones
Dalam laga debutnya di kelas berat nanti, ada kemungkinan Jon Jones memang akan langsung mendapatkan duel perebutan sabuk juara.
Dengan begitu, dia berpeluang bertemu Francis Ngannou atau Ciryl Gane.
Karenanya, jagoan berjulukan Bones ini pun mengamati duel dua monster kelas berat itu di UFC 270.
"Sudah siap dengan kedatangan ayah kalian?," begitu salah satu celoteh Jones.
"Kalau seperti ini puncaknya kelas berat, saya akan membuat banyak rekor lagi."
"Pada akhirnya, saya akan menghajar mereka berdua," lanjutnya.
Akan tetapi, keyakinan Jon Jones itu tidak diamini oleh jagoan kelas welter UFC, Stephen Thompson.
Jagoan berjulukan Bocah Ajaib itu merasa ukuran kaki akan menjadi penentu Jones dicelakai oleh Ngannou atau Gane jika mereka bertemu di kelas berat.
"Saya hanya ingin melihat bagaimana dia jika dibandingkan dengan orang-orang lain di kelas berat," kata Stephen Thompson.
"Jon Jones cukup tinggi untuk berkompetisi di kelas berat," lanjutnya seperti dikutip Juara.net dari MMA Mania.
Baca Juga: Reaksi Jon Jones Kala Tonton Francis Ngannou vs Ciryl Gane: Saya Bakal Menikmati Pensiun
"Tetapi, apakah Anda melihat ukuran kaki Jones?"
"Bandingkan dengan kaki Gane atau Ngannou. Besar sekali, kaki mereka seperti batang pohon."
"Saya hanya merasa mereka bisa menendang kaki Jon Jones sekali dan mematahkannya menjadi dua," pungkas Thompson.
Jones memang memiliki kaki yang terbilang kurus.
Itu sebabnya dia mendapatkan julukan Bones alias Tulang Belulang.
Sementara itu, kaki Ngannou dan Gane luar biasa besar.
Gane sampai harus memotong celana bertarungnya supaya lebih longgar sehingga muat di kaki.
Ngannou sendiri punya cerita soal kekuatan kaki seperti diucapkan pelatihnya, Erick Nicksick.
"Punggung saya pernah dipukul dengan tongkat bisbol dan saya tidak apa-apa," kata Nicksick.
"Kaki saya ditendang Ngannou, saya tidak bisa berjalan selama dua minggu."