Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Juara kelas berat UFC, Francis Ngannou, mengaku berniat menghabiskan waktu hidupnya untuk menjadi seperti Mike Tyson.
Mike Tyson disebut-sebut sebagai petinju kelas berat terbaik sepanjang masa.
Tyson berhasil memenangi 19 laga profesional pertama dengan KO.
Si Leher Beton ini juga tercatat sudah menjadi juara dunia di usia 20 tahun.
Hal itu menjadikannya sebagai petinju termuda yang menjadi juara di kelas berat.
Mike Tyson sendiri merupakan petinju kelas berat pertama yang secara bersamaan memegang gelar WBA, WBC, dan IBF.
Maka dari itu, tidak aneh jika Tyson dikagumi dan diagungkan petarung yang berkompetisi di kelas berat saat ini.
Bukan cuma monster tinju, ada juga petarung kelas berat MMA yang diketahui sangat mengidolai Mike Tyson.
Baca Juga: Buat Ciryl Gane Jadi Pecundang, Francis Nganou Harus Bayar Mahal dengan Absen 9 Bulan
Petarung tersebut adalah raja kelas berat UFC, Francis Ngannou.
Baru-baru ini, petarung berjulukan Predator itu kembali menunjukkan kekagumannya kepada Mike Tyson melalui cuitan di Twitter.
Kekaguman itu ditunjukkan Ngannou melalui balasan untuk cuitan mantan petinju berusia 55 tahun.
Kala itu, Tyson bertanya kepada pengikutnya mengenai apa yang ingin lakukan semasa hidup.
"Ketika kita lahir, hanya ada waktu tertentu yang kita miliki sampai mati."
"Pertanyaannya kemudian adalah apa yang akan Anda lakukan dengan waktu ini?," tulis Mike Tyson.
Francis Ngannou pun menjawab dia ingin menyandang status GOAT alias petarung terbaik sepanjang masa seperti Mike Tyson.
"Menjadi GOAT seperti Anda atau setidaknya berusaha lebih keras," balas Francis Ngannou.
Baca Juga: Sudah Uzur, Mike Tyson Bisa Pecundangi Dua Monster Tinju Terbaik Saat Ini
Kekaguman kepada Mike Tyson ini juga yang kiranya mendorong Francis Ngannou untuk melakoni laga tinju.
Ngannou baru-baru ini mengungkapkan bahwa dia berniat melawan raja tinju kelas berat, Tyson Fury.
Kebetulan, Tyson Fury juga membuka peluang duel melawan rekan Kamaru Usman ini.
Namun, keinginan petarung Kamerun ini terhalang oleh kontrak UFC.
Demi memperjuangkan mimpinya ini, Francis Ngannou sampai berseteru dengan organisasinya tersebut.