Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Bintang UFC, Sean O'Malley, mengungkapkan satu nama jagoan yang paling ingin dihadapinya dan akan membuat dia menjalani sebuah pertarungan gila-gilaan.
Sean O'Malley praktis hanya menjalani pertarungan-pertarungan mudah dalam kariernya di UFC.
Pada dasarnya, Sean O'Malley memang pintar dalam memilih lawan sehingga dia hampir dipastikan akan menang dengan gampang.
Enam kemenangan terakhir didapatkan Sean O'Malley dengan KO.
Karena kebiasaannya menang KO dengan cara spektakuler sehingga bagus untuk video highlight pertarungan, Sean O'Malley pun diperlakukan secara istimewa oleh UFC.
Baca Juga: Belum Berduel, Sean O'Malley Sudah Yakin Dipecundangi Khamzat Chimaev
Jagoan yang sering tampil dengan rambut warna-warni ini selalu dipasang dalam event akbar UFC dengan seri berangka yang menjadi tayangan pay-per-view.
Akan tetapi, dengan sekarang sudah mulai masuk dalam daftar 15 petarung terbaik di kelas bantam UFC, Sean O'Malley mungkin sudah tidak bisa memilih-milih lawan mudah lagi.
Pertarungan-pertarungan kaliber tinggi akan mulai dihadapi Sean O'Malley mulai tahun ini.
Baru-baru ini, Sean O'Malley mengungkapkan pertarungan impiannya.
Dalam pertarungan impian itu, jagoan berjulukan Suga ini bakal menghadapi seorang "gangster" tulen.
O'Malley menyebut orang itu akan membuatnya menjalani sebuah pertarungan gila-gilaan, pertarungan yang memaksa dia mengeluarkan seluruh kemampuan kalau mau selamat.
Tidak jauh-jauh, O'Malley memilih jagoan dari divisi tempatnya berkompetisi, yakni kelas bantam UFC.
Orang itu adalah juara interim dan mantan juara kelas bantam UFC, Petr Yan.
"Jika saya harus menyebut satu nama, mungkin Petr Yan, orang Rusia itu," kata O'Malley seperti dikutip Juara.net dari BJPenn.
Baca Juga: Jalannya Lebih Sulit di UFC, Raja Kelas Bantam Anggap Sean O'Malley Bukan Ancaman
"Dia seorang gangster, dia mungkin salah satu jagoan pound-for-pound terbaik di dunia."
"Saya pikir duel melawan Petr Yan akan menjadi sebuah pertarungan gila-gilaan," lanjut O'Malley.
"Saya tidak melihat Petr Yan dan berpikir saya tidak bisa mengalahkannya."
"Saya hanya bilang sekarang bahwa saya ingin melawannya."
"Saya bisa meladeni Petr. Saya bisa mengalahkan siapa pun di divisi ini sekarang."
"Saya percaya kemampuan saya tinggi. Saya bisa memberikan performa di level tertinggi," pungkas jagoan berusia 27 tahun ini.
Akan tetapi, untuk sekarang O'Malley tampaknya masih terlalu jauh untuk mewujudkan pertarungan impiannya.
Sementara Petr Yan adalah juara interim dan penantang peringkat pertama di kelas bantam UFC, Sean O'Malley hanya jagoan ranking 12.
O'Malley mungkin harus menang setidaknya dua kali lagi dengan melawan jagoan Top 10 untuk bisa mencapai Yan.