Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Raja kelas bulu, Alexander Volkanovski, memberikan prediksinya untuk duel unfikasi sabuk di UFC 273, Aljamain Sterling melawan Petr Yan.
Belakangan ini UFC telah menentukan duel-duel pengisi gelaran berangka bulan April, UFC 273.
Salah satu pertarungan yang paling diperhatikan di hajatan itu adalah duel unifikasi sabuk juara kelas bantam.
Aljamain Sterling sebagai juara asli akan melakoni bentrokan dengan Petr Yan yang merupakan pemegang sabuk interim.
Pertarungan unifikasi gelar seperti ini pastinya menjadi perhatian di jagat UFC.
Alexander Volkanovski sebagai petarung yang akan berlaga di hari yang sama pastinya juga menaruh atensi untuk duel ini.
Juara kelas bulu UFC itu juga memiliki prediksi untuk pertarungan Sterling vs Yan.
Petarung Australia itu lantas mengungkapkan prediksinya ini dalam wawancara dengan James Lynch.
Baca Juga: Pernah Disegani, Aljamain Sterling Seharusnya Sudah Jadi Raja sebelum Petr Yan
Meski memiliki status raja sejati seperti halnya Aljamain Sterling, Alexander Volkanovski malah menjagokan sang raja palsu.
Dia bahkan meramal Petr Yan bisa menguasai duel di UFC 273 lebih awal dari pertarungan pertama.
"Ya, saya akan menjagokan Petr Yan," kata Alexander Volkanovski.
"Yan adalah kawan saya dan saya menonton pertarungan pertama itu."
"Aljamain Sterling bertarung dengan bagus di bagian awal."
"Dia masih terlihat baik-baik saja."
"Tetapi maksud saya, Petr Yan adalah tipe petarung yang akan pergi ke sana, mempelajari Anda dan, memberikan tekanan itu."
"Saya hanya percaya bahwa itu akan menjadi pertarungan yang hampir serupa."
Baca Juga: Biar Berhenti Menggonggong, Raja Kelas Bantam Lempar Tiga Nama untuk Dikunyah Sean O'Malley
"Tetapi, saya pikir Petr akan mulai mengambil alih bahkan lebih awal dari yang dia lakukan di pertarungan terakhir," pungkas The Great.
Duel pertama Aljamain Sterling vs Petr Yan terjadi di gelaran UFC 259.
Pertarungan pertama itu berakhir dengan Petr Yan dinyatakan kalah lewat diskualifikasi pada ronde keempat.
Sebenarnya, Petr Yan menjadi pihak yang unggul di dalam pertarungan tersebut.
Akan tetapi, petarung berjulukan No Mercy ini tidak bisa menyelesaikan duel lebih awal untuk mengunci kemenangannya.