Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Raja kelas menengah, Israel Adesanya, kalut akan rasa haru kala menyaksikan debut Mike Mathetha pada UFC 271 pada akhir pekan lalu.
Kala itu Israel Adesanya sebenarnya sedang punya hajatan duel sendiri.
Ia didapuk untuk menggelar bentrokan episode ke-2 dengan penantang utama kelas menengah UFC, Robert Whittaker.
Meski begitu, perhatian Israel Adesanya juga tertuju pada debut Mike Mathetha pada UFC 271.
Melihat sosok Mike Mathetha menjalani sesi timbang badan jelang UFC 271, Israel Adesanya tak sanggup menahan air matanya.
Jagoan UFC berjulukan The Last Stylebender itu nampak terduduk melihat layar besar sembari beberapa kali mengusap air matanya.
Belakangan momen menghangatkan hati itu coba kembali dikulik.
Bicara dalam podcast Flagrant 2, Israel Adesanya mengaku benar-benar terharu saat melihat Mike Mathetha.
"Ya, itu benar," kata Israel Adesanya tidak menampik bahwa ia menangis saat melihat Mike Mathetha dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Maksud saya, kejadian itu bisa dilihat sendiri di kanal YouTube saya."
Baca Juga: Israel Adesanya Mengaku Pernah Diamuk Satpam di Gelaran Bersejarah bagi Islam Makhachev
"Itu terjadi saat teman setim saya, Blood Diamond (julukan Mike Mathetha), naik ke pengukur untuk sesi timbang badan," sambungnya.
Lanjutkan ceritanya, Adesanya menyibak alasan ia begitu emosional saat melihat Mike Mathetha lakoni debutnya di UFC.
Sama-sama berlatih di sasana City Kickboxing, Adesanya dan Mathetha telah melewati banyak suka maupun duka.
Pada akhirnya melihat rekan dekatnya sampai di panggung besar UFC membuat air mata Adesanya tak terbendung lagi.
"Saya tidak sadar Jeff Sainlair merekamnya. Dia duduk di bagiannya. Saya ingat saat itu kami duduk di belakang panggung dan melihat dari sebuah layar besar," cerita Adesanya.
"Dia akhirnya naik ke timbangan dan saya bergumam: 'Oh, sobat',"
"Karena kami sudah melewati semuanya bersama, dia sudah melewati semuanya."
"Saya tahu apa yang telah ia lewati. Saya tahu sebagai seorang anggota tim."
"Maka dari itu saat melihat momen tersebut saya kalut."
Baca Juga: Petarung Non-Ranking Ini Disebut Punya Peluang Terbaik Gulingkan Israel Adesanya
"Sobat, saya sungguh mencintai teman-teman di tim saya," pungkas Adesanya.
Sayang, debut Mathetha pada UFC 271 berakhir antiklimaks.
Berduel melawan Jeremiah Wells, ia kalah kuncian saat pertarungan baru berlangsung satu ronde.
Kekalahan Mathetha pada UFC 271 tentu saja sangat mengecewakan.
Pelatih Adesanya yang juga menangani Mathetha, Eugeman Bareman, sempat mengekspresikan kekecewaan anak didiknya tersebut.
"Saya sangat kecewa, juga Blood sangat kecewa," katanya dilansir Juara.net dari MMA Junkie.
"Saat kalah di awal duel, Anda jadi tidak bisa memamerkan kehebatan Anda."
"Hasil itu sungguh memilukan," tandas Bareman.
Baca Juga: Hasil UFC 271 - 5 Hidangan Pembuka Berlangsung Ganas, Korban Klan Nurmagomedov Kena Comeback