Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Juara Moto2 2021, Remy Gardner, memberikan pesan menohok untuk pengganti Valentino Rossi, Darryn Binder.
Gelaran balapan Grand Prix pertama pada tahun ini, MotoGP Qatar 2022, sudah sukses dihelat pada Minggu (6/3/2021) di Sirkuit Lusail.
Pada hajatan ini, tersaji banyak duel menarik di antara pembalap yang saling berebut posisi terdepan.
Tidak hanya di sektor depan, pertarungan menarik juga terjadi di bagian belakang.
Pertarungan di posisi belakang ini diwarnai duel para rookie.
Duel terpanas terjadi antara pembalap Tech3 KTM, Remy Gardner, dan pilot WithU Yamaha RNF, Darryn Binder.
Momen puncak mereka terjadi pada saat Remy Gardner mencoba mengikuti Andrea Dovizioso dan Maverick Vinales.
Darryn Binder mengganggu usaha Remy Gardner sehingga kehilangan jejak dua pembalap yang dikejarnya.
Baca Juga: Hasil Moto2 Qatar 2022 - Bocah Ajaib Bangkit dari Longsor, Pembalap Tim Valentino Rossi Menang
Tak ayal, Gardner pun jengkel dengan perilaku adik Brad Binder ini.
Dilansir Juara.net dari Speedweek, Remy Gardner memberikan pesan menohok kepada Darryn Binder.
Gardner menilai Binder membalap seperti saat di Moto3 yang disebutnya laksana monyet.
"Saya rasa saya perlu bertemu dengan Darryn dan berbicara dengannya kapan-kapan," kata Remy Gardner.
“Ini benar-benar bukan motor Moto3."
"Jadi, dia tidak harus berkendara seperti monyet."
"Kami tidak bertarung untuk kemenangan di Doha, tetapi lebih kurang untuk tempat terakhir."
"Sedikit lebih banyak rasa hormat akan lebih baik."
Baca Juga: Tidak Ada Valentino Rossi, Adik Bilang Tidak Ada yang Berubah di MotoGP 2022
"Di satu sisi, hal itu normal karena ini adalah balapan MotoGP pertamanya."
"Dia datang langsung dari Moto3 ke kejuaraan dunia MotoGP."
"Tetapi saya berharap semuanya akan menjadi sedikit lebih baik di masa depan," pungkas juara Moto2 2021.
Darryn Binder memang menjadi rookie paling berbeda di MotoGP 2022.
Jika rookie lain datang dari Moto2, Darryn Binder lompat langsung dari Moto3.
Binder masuk ke MotoGP dengan menggantikan possisi Valentino Rossi di tim satelit Yamaha dan bertandem dengan Andrea Dovizioso.
Selama ini, Binder memang sering dianggap sebagai pembalap yang gegabah dalam melakukan aksinya di atas trek.