Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira, menceritakan momen saat dia membuat megabintang sepak bola asal Brasil, Neymar, menangis.
Charles Oliveira dan Neymar adalah atlet kebanggaan Brasil dari cabang olahraga yang berbeda.
Sementara Oliveira berkarier di MMA dan UFC, Neymar merupakan bintang olahraga paling populer di Brasil dan dunia, yakni sepak bola.
Keduanya sudah saling mengenal jauh sebelum Oliveira meraih kesuksesan menjadi juara kelas ringan UFC.
Sampai sekarang mereka berdua masih berhubungan dengan baik.
Baca Juga: Tanpa Pakai Senjata Utama, Charles Oliveira Pede Habisi Justin Gaethje Cuma Pakai Bogem
Seumuran, Oliveira (32) terbilang lebih terlambat mencapai prestasi puncak dibandingkan Neymar (30).
Neymar sudah menjadi juara di level internasional pada awal 2010-an dengan memenangi Copa Libertadores bersama Santos (2011), Liga Champions bareng Barcelona (2015), dan membawa Brasil memenangi medali emas Olimpiade (2016).
Sementara itu, Charles Oliveira baru menjadi juara UFC pada 2021 setelah berkarier di MMA profesional sejak 2008.
Akan tetapi, baru-baru ini jagoan UFC yang punya julukan Do Bronx ini menceritakan momen ketika dia membuat Neymar menangis gara-gara prestasinya.
"Saya bertemu Neymar pada 2015," kata Oliveira dalam wawancara dengan Olhar da Luta seperti dikutip Juara.net dari Sport Express.
"Dia memiliki rumah di Acapuco, itu di Guaruja, Sao Paulo."
"Dia memperlakukan saya dengan respek, semua keluarganya menerima saya dengan baik. Ayahnya, adiknya."
"Ayah Neymar memberi saya beberapa nasihat penting, mereka membantu saya."
"Belum lama ini, setelah saya menjadi juara UFC, kami bertemu lagi."
Baca Juga: Alami Banyak Kerusakan, Charles Oliveira Masih Bukan Tandingan Justin Gaethje dan Islam Makhachev
"Saya datang ke rumahnya, saya memberikan sabuk juara kepadanya."
"Neymar memegang sabuk itu dan dia menangis."
"Bahkan ada momen ketika dia menengok ke ayahnya dan bilang: 'Si sialan ini bicara dia akan menjadi juara dan dia melakukannya'."
"Saya sangat bahagia sekarang saya bisa berkomunikasi dengan orang seperti Neymar."
"Maksud saya, saya berhasil memanjat tangga raksasa dalam evolusi pribadi, tumbuh dewasa."
"Saya senang orang seperti Neymar selalu menulis tentang saya di media sosial, mendukung saya," pungkas Oliveira.
Tangisan Neymar boleh jadi ungkapan rasa ikut bahagia sekaligus iri kepada Oliveira.
Dengan menjadi raja kelas ringan UFC, Charles Oliveira benar-benar sudah menjadi juara di level dunia.
Neymar masih mencari gelar pada level tersebut karena dia belum berhasil membawa Brasil menjadi kampiun di Piala Dunia.