Tadinya start dari posisi ke-11, Miller jadi harus memulai balapan dari grid ke-14.
Miller bahkan kaget setelah diberikan sanksi penalti turun 3 posisi start dan dari pernyataannya dia merasa digembosi.
"Saya baru saja diberitahu bahwa saya mendapatkan penalti tiga grid," kata pembalap Ducati Lenovo itu dikutip Juara.net dari Crash.
“Saya tidak tahu apa lagi yang mereka inginkan dari saya. Saya bertukar motor setelah jatuh, mengganti baju balap, dan mencoba untuk merasa nyaman dengan keduanya.
"Saya tidak mengerti. Tetapi bagaimanapun, itu tidak seperti saya sengaja mencoba menghalangi jalannya."
Quartararo terpaksa melambat karena Miller berada di jalurnya.
Kedua pembalap bahkan hampir bersenggolan hingga membuat Quartararo kesal.
Menurut Quartararo, apa yang dilakukan oleh
Jack Miller adalah tindakan sportif karena dia berada di luar lintasan dan menghalangi pembalap di belakangnya.
“Pada dasarnya di garis lintasan, posisinya mengganggu,” kata Quartararo.
"Saya tidak ingin mengeluh karena hal itu bisa terjadi. Mungkin dia tidak melihat saya tetapi saya pikir itu tidak adil."
Menurut Quartararo, apa yang dilakukan oleh Miller adalah hal yang tidak pernah dia perbuat saat berada di tikungan.
El Diablo mengatakan bahwa Miller mengerem dengan sangat lambat saat di tikungan dan hal itu berbahaya bagi pembalap yang berada di belakangnya.
“Sejujurnya kami tahu di mana kami kehilangan sebagian besar kecepatan tetapi saya pikir saya tidak pernah mengerem selambat yang saya lakukan itu."
Perselisihan antara Miller dan Quartararo tentu membuat rivalitas keduanya semakin seru.
Pasalnya, peristiwa ini menjadi babak baru bagi persaingan kedua pembalap setelah pada MotoGP Indonesia lalu, Miller mengatakan bahwa Quartararo terlalu agresif.