UFC 273 - Aljamain Sterling Ungkap Momen Emosional saat Timbang Badan, Ada Apa?

JUARA.NET - Aljamain Sterling akui sangat emosional saat lakukan timbang badan jelang pertandingannya di UFC 273, Minggu (10/4/2022) WIB.

Dalam sesi timbang badan itu, Sterling merasa puas dengan usahanya untuk mendapatkan bobot yang diinginkan.

Dijelaskan bahwa dirinya melakukan usaha keras untuk sampai pada bobot ideal kelas bantam ini.

Sterling juga tidak menyangka dirinya berhasil di titik ini, pasalnya dia merasa ragu apakah bisa kembali lakukan pertarungan di oktagon.

Sebelumnya dia berada di titik sulit setelah menjalani cedera leher yang membuatnya menepi begitu lama.

Selain itu, Sterling juga harus menjalani operasi, yang mana membuat mentalnya jatuh.

Di suatu momen, dirinya merasa tidak yakin jika dapat kembali aktif di UFC.

Baca Juga: Logan Paul Hebat saat Lawan Floyd Mayweather, Sean O'Malley Punya Saran Lain buat Ide Duel kontra Paddy Pimblett

Menurut Sterling dalam perbincangan bersama Megan Olivi dari ESPN, menjalani masa pemulihan membuatnya sangat dekat dengan keputusan pensiun.

"Sayangnya, saya harus menjalani operasi leher. Hal itu membuat perbedaan besar dan syukurlah, itu adalah berkah tersembunyi." Kata Sterling dikutip Juara.net dari Sportskeeda.com.

"Saya pikir para penggemar akan menikmati pertunjukan yang sangat bagus di sini di Jacksonville, mencemooh, bersorak, saya suka semuanya. Beri saya energi yang baik."

"Saya akan berjuang sekuat tenaga. Saya tidak sabar untuk melakukan semuanya bagi kalian para penggemar. Ini baru saja menjadi roller coaster emosi."

Sterling sangat puas bisa mencapai berat badan 61 kg.

"Saya sempat berpikir tidak akan bisa kembali. Jadi, saya diberkati, benar-benar diberkati bahwa saya kembali untuk melakukan hal ini."

Titik terendah bagi Sterling terjadi saat dirinya menjalani operasi medis untuk memperbaiki beberapa kerusakan saraf.

Dia bahkan mengaku melakukan intervensi medis agar operasi bisa cepat dilakukan dan lekas membaik agar bisa memulai latihan.

Dalam masa penyembuhan, Sterling langsung melakukan pelatihan keras untuk memaksimalkan kemampuannya.

Baca Juga: UFC 273 - Aljamain Sterling Patut Merasa Ngeri, Petr Yan akan Bertarung Tanpa Cedera untuk Pertama Kali

Tentu apa yang dilakukan Sterling sangat rentan dan bisa saja membahayakan dirinya sendiri.

Pasalnya, pelatihan yang dilakukan Sterling tentu berbeda dari pelatihan atlet UFC lainnya sebagai penantang.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sterling bahwa kamp pelatihannya saat ini berbeda dibandingkan dengan yang dulu.

Secara otomatis dirinya melakoni pelatihan berat layaknya seorang juara, yang tentu berbeda kapasitasnya saat masih menjadi penantang.

Meski kondisinya berbeda dibandingkan sebelum mengalami cedera, Sterling merasa setelah menjalani operasi dirinya mampu melakukan latihan yang berat selama berjam-jam.

Baca Juga: Cuma Lawan Masa Kecil Khabib yang Bisa Kalahkan Jon Jones versi Monster, Petarung Kelas Berat Ini yang Paling Mendekati

Juara kelas bantam UFC itu juga mengungkapkan bahwa pelatihan itu dia dedikasikan untuk bertarung melawan Petr Yan di UFC 273 nanti.

"Maksud saya, satu-satunya hal yang akan saya katakan berbeda adalah bisa pergi ke seluruh kamp pelatihan tanpa harus mengambil cuti karena kondisi leher saya." Kata Sterling saat melakukan obrolan bersama Daniel Cormier.

"Maksud saya, rencana permainan saya tidak akan pernah berubah untuk siapa pun."

"Saya ingin menjatuhkan Anda, menyeret Anda ke perairan yang dalam dan menenggelamkan Anda. Jadi, itulah rencana permainan yang akan datang ke sini."

Saat ini Aljamain Sterling sangat siap untuk bertarung melawan Petr Yan dalam laga UFC 273 yang bertajuk laga pertamanya mempertahankan sabuk juara.

Baca Juga: Mau Kamaru Usman, Khamzat Chimaev Malah Disabung Bos dengan Petarung Paling Dibenci di UFC