Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pegulat peraih medali Olimpiade, Mark Madsen, menjaga rekor tak terkalahkannya di MMA setelah meraih hasil UFC 273 yang bagus dengan mengalahkan Vinc Pichel.
Sesi main card dalam rangkaian hasil UFC 273, Minggu (10/4/2022) di VyStar Veterans Memorial Arena, Jacksonville, Amerika Serikat, dibuka duel di kelas ringan antara Vinc Pichel melawan Mark Madsen.
Memiliki rekor 14-2, Vinc Pichel masuk ke UFC 273 dengan meraih tiga kemenangan beruntun.
Sementara itu, Mark Madsen adalah peraih medali perak gulat Greco Roman di Olimpiade 2016.
Beralih ke MMA, jagoan asal Denmark itu tak terkalahkan dengan kini mengusung rekor 11-0 termasuk 3-0 di UFC.
Setelah penjajakan di awal ronde pertama, Madsen mengajak bertarung di bawah yang menjadi spesialiasinya.
Baca Juga: Hasil UFC 273 - Gagal Menang KO, Penerus Conor McGregor Jadi Benar-benar Mirip The Notorious
Namun, Pichel berhasil melepaskan diri dari ancaman kuncian sang jagoan gulat Olimpiade.
Di ronde kedua, beberapa tendangan dan pukulan Pichel masuk cukup mantap.
Madsen kembali mencoba mengajak bergulat.
Tetapi, malah Pichel yang hampir berhasil mengunci kakinya.
Ronde kedua ditutup dengan Pichel melancarkan takedown.
Percaya diri, Pichel kembali mengajak bergulat di awal ronde ketiga.
Namun, Madsen ganti melancarkan takedown kemudian menindih dan mengontrol Pichel sampai ronde ketiga berakhir.
Penampilan di ronde ketiga itu tampaknya krusial menentukan kemenangan Madson.
Sang jagoan gulat Olimpiade dinyatakan menang angka mutlak dengan skor 30-27, 30-27, 29-28.
Baca Juga: Hasil UFC 273 - Tarung Dadakan, Raquel Pennington Bikin Mundur Prospek Kelas Bantam Perempuan
Laga kedua main card UFC 273 adalah duel papan atas di kelas jerami perempuan.
Penantang ranking 5, Mackenzie Dern, menghadapi jagoan peringkat 7, Tecia Torres.
Berbekal rekor 11-2, Mackenzie Dern ingin kembali ke kolom kemenangan setelah terakhir kalah angka dari Marina Rodriguez.
Di lain pihak Tecia Torres sedang dalam tiga kemenangan beruntun dengan rekor total 13-5.
Dern langsung agresif di ronde pertama dengan melancarkan banyak serangan tetapi Torres juga memberikan perlawanan sehingga pertarungan masih kompetitif.
Di babak kedua, dalam posisi clinch, Dern melompat melancarkan triangle dan membawa pertarungan ke bawah.
Sepanjang sisa ronde kedua, Dern mengambil kendali dengan nyaris mengeksekusi Torres memakai kuncian kimura dan leg lock.
Ronde ketiga, Dern menangkap sebelah kaki Torres dan menjatuhkan lawannya itu.
Namun, Tecia Torres memberontak dengan tengan ke arah kepala disusul tendangan berputar ke tubuh Mackenzie Dern.
Setelah bertarung 3 ronde, Dern akhirnya dinyatakan menang angka split decision dengan skor 29-28, 28-29, 29-28.