Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Jagoan sensasional kelas bulu UFC, Arnold Allen, mengaku berniat menjadi petarung terbaik di dunia.
Arnold Allen mengungkapkan niatnya ini dalam acara di kanal Youtube-nya sembari menyantap sayap ayam pedas.
Allen lantas juga menyingkap kiat untuk mencapai tujuannya tersebut.
Satu kiat yang dibeberkan petarung berjulukan Almighty ini adalah berduel dengan Max Holloway.
"Ya, saya akan melawan Holloway," kata Arnold Allen seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Pasalnya, saya ingin menjadi yang terbaik di dunia."
"Jadi, maksud saya Anda harus menghadapi semua pertarungan," pungkas petarung Inggris ini.
Arnold Allen sendiri saat ini berada di peringkat enam kelas bulu.
Di pihak lain, Max Holloway adalah seorang penantang juara urutan pertama.
Kendati demikian, agaknya Arnold Allen haram untuk diremehkan.
Arnold Allen saat ini memiliki rekor bak raja divisinya, Alexander Volkanovski.
Baca Juga: Hasil UFC London - Minggat ke Divisi Lain, Korban Islam Makhachev Dihajar Habis-habisan
Sepanjang karier MMA profesional, Arnold Allen hanya pernah kalah sekali (18-1).
Rekor jagoan berusia 28 tahun di UFC bahkan bebas dari noda kekalahan alias belum pernah terkalahkan.
Namun, Max Hollloway tentunya berada di level yang jauh berbeda dari petarung-petarung yang pernah dilawan Arnold Allen.
Holloway kerap dimasukkan dalam jajaran petarung terbaik sepanjang masa atau yang kerap disebut GOAT kelas bulu.
Jagoan asal Hawaii ini juga merupakan mantan juara divisi 66 kg sebelum Alexander Volkanovski.
Max Holloway diketahui mempunyai senjata utama yang membantunya merengkuh pencapaian itu.
Satu senjata yang menjadi andalan Max Holloway itu adalah kemampuan tinju yang membuatnya sering menghasilkan ratusan pukulan dalam sebuah pertarungan.
Kegemarannya dalam memberondong lawannya dengan bogem mentah ini membuat Holloway bisa dilabeli julukan manusia senapan mesin.
Max Holloway sampai saat ini masih tercatat sebagai petarung yang melancarkan significant strike terbanyak dalam sebuah duel, yakni 445 kali.
Rekor itu diukir petarung berusia 30 tahun pada pertarungan kontra Calvin Kattar pada UFC Fight Island 7 (16/1/2021).