Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suzuki Mundur dari MotoGP, CEO Ducati: Prioritasnya Memang Bukan Balapan

By Febri Eka Pambudi - Sabtu, 7 Mei 2022 | 18:00 WIB
Balapan MotoGP disebut CEO Ducati bukan prioritas Suzuki. (SPEEDWEEK)

JUARA.NET - Bos Ducati, Claudio Domenicali, buka suara terkait mundurnya Suzuki dari MotoGP.

Kabar mengenai mundurnya Suzuki dari MotoGP tentu mengejutkan banyak pihak.

Pasalnya, kabar ini sangat mendadak dan dinilai merugikan Suzuki sendiri.

Bagaimana tidak? Kabar pengunduran diri Suzuki ini bertepatan dengan kondisi para pembalapnya yang tengah kompetitif.

Melihat situasi ini, CEO Ducati Motor, Claudio Domenicali, melibatkan pandangannya.

Sebagai sesama pelaku industri di bidang yang sama, Domenicali tentu paham betul situasi yang sedang terjadi.

Jika alasan utamanya karena situasi ekonomi global, maka Domenicali tidak menyalahkan keputusan Suzuki.

Bos Ducati itu juga mengakui jika saat ini keadaan ekonomi global terkait bahan bakar energi memang sedang tidak baik-baik saja.

Baca Juga: Pernah Diduga Mau Bunuh Pembalap Lain di Lintasan, Romano Fenati Ditendang dari Tim Moto2

Kondisi perang menjadi salah satu penyebab utamanya.

Oleh karena itu, Domenicali mengatakan jika kemungkinan Suzuki telah mempertimbangkan keputusan ini dengan matang.

Bisa saja Suzuki memiliki opsi lain di luar MotoGP untuk mendongkrak merek mereka.

"Saat ini, situasi dunia cukup kompleks. Kita dihadapkan pada turbulensi," ungkap Domenicali seperti dikutip Juara.net dari Paddock GP.

"Dalam jangka pendek, ada situasi perang dan kondisi ini memiliki dampak ekonomi yang signifikan, biaya energi berada di bawah tekanan."

"Bagi Suzuki, investasi di balap MotoGP jadi bukan prioritas."

Kemunduran Suzuki di ajang MotoGP membuat banyak pihak yang menyayangkan keputusan tersebut.

Terutama para penggemar pabrikan asal Jepang itu yang bakal tidak rela jika pada musim depan sudah tidak ada lagi motor GSX-RR di lintasan MotoGP.

Namun, Domenicali punya pendapat lain tentang keputusan yang dinilai tak masuk akal ini.

"Dilihat dari luar, tampaknya tidak dapat dipahami."

"Tetapi tidak demikian halnya dengan orang yang berada di tempat saya dan menghadapi masalah sebagai manajer, bukan sebagai penggemar,"

Keluarnya Suzuki dalam ajang balapan dunia tidak hanya terjadi kali ini.

Baca Juga: Enea Bastianini Anjlok karena Sudah Tidak Pikirkan Ducati Lagi

Pabrikan asal Jepang itu sudah pernah menghadapi situasi seperti ini.

Domenicali mengatakan bahwa tidak setiap merek otomotif bakal melakukan investasi utama dalam dunia balap.

Kemungkinan Suzuki juga termasuk salah satunya, tidak seperti Ducati yang menjadikan dunia balap sebagai inti dari bisnis mereka.

"Suzuki bukanlah orang baru dalam pendekatan jenis ini. Mereka pernah keluar, mereka kembali."

"Untuk beberapa tim, Ducati salah satunya, balapan adalah esensi bisnis mereka."

"Sekarang Suzuki keluar lagi. Hal yang sama terjadi di Formula 1 dengan tim-tim lain masuk dan keluar, sedangkan Ferrari selalu ada di sana."

Sejauh ini belum ada klarifikasi resmi dari pihak Suzuki soal isu mundurnya mereka dari MotoGP.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P