Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Promotor tinju, Eddie Hearn, sebut Canelo Alvarez diklaim tidak punya rasa takut kendati calon musuhnya, Dmitry Bivol, diyakini bisa menghadirkan bentrokan yang sulit.
Hearn sungguh dibuat takjub dengan keberanian dari petinju bernama asli Saul Alvarez tersebut.
Saking takjubnya, Eddie Hearn sampai menyebut Alvarez sebagai juara tinju di atas para juara lainnya.
"Pria ini, Canelo, sungguh luar biasa," tukas Hearn dilansir Juara.net dari Boxingscene.com.
"Dia adalah juaranya dari seorang juara. Kelas menengah, menengah super, kelas berat ringan, semua bukan masalah."
"Saya tidak pernah bertemu orang yang seberani dia," sambungnya.
Hearn tentunya sadar betul bahwa Bivol bukanlah lawan yang mudah.
Promotor tinju asal Inggris tersebut malah yakin Bivol bakal hadirkan duel yang berat bagi Canelo Alvarez.
Namun, Hearn melihat kini angin bak berembus kencang ke arah Alvarez.
Hal tersebut yang akhirnya meyakinkan Hearn bahwa Alvarez adalah wajah dari olahraga tinju saat ini.
Baca Juga: Dmitry Bivol Bukan Pemukul Sungguhan, Canelo Alvarez Terlalu Sangar Buatnya
"Dia sungguh tenang. Padahal, lihat Dmitry Bivol. Dmitry Bivol tak merasakan tekanan apapun," katanya.
"Maka dari itu dia sungguh sedingin es sekarang."
"Bivol mungkin petinju terbaik di kelas berat ringan dan ini akan jadi duel yang sangat sulit bagi Canelo Alvarez."
"Tetapi, saat melihat Alvarez beberapa menit saja, Anda akan langsung tahu bahwa dialah orangnya."
"Dia adalah orang yang harus dikalahkan di tinju."
"Dia adalah wajah dari olahraga tinju."
"Dia adalah raja pound-for-pound dan dia adalah petarung terhebat generasi ini," pungkasnya.
Seperti yang sudah diketahui, Alvarez bakal berduel dengan Dmitry Bivol pada Sabtu (7/5/2022) waktu setempat.
Pada duel tinju ini, Bivol akan mempertaruhkan gelar juara kelas berat ringan versi WBA yang dipegangnya.
Baca Juga: Canelo Alvarez Dapat Bantuan Monster Ukraina Jelang Laga Kontra Dmitry Bivol
Sebelum maju ke duel tersebut, Bivol berhasil mengalahkan Umar Salamov pada bulan Desember lalu.
Kemenangan angka atas Salamov menambah rekor pertarungan Bivol menjadi 19 kali menang dan belum pernah kalah.
Di sisi lain, Alvarez sendiri baru saja mengoleksi seluruh gelar di kelas menengah super.
Ia resmi mengawinkan lima gelar yang ada usai mengambil sabuk juara IBF dari Caleb Plant pada bulan November lalu.
Andai berhasil kalahkan Bivol, berarti Alvarez tidak hanya mengambil gelarnya, ia juga menjadi orang pertama yang menghabisi petinju Rusia tersebut.
Baca Juga: Jelang Hadapi Dmitry Bivol, Raja Tinju Dunia Canelo Alvarez Ubah Pola Makan