Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Kekalahan yang dialami pada UFC 274 dari Charles Oliveira ditanggapi dengan bijaksana oleh Justin Gaethje.
Hasil itu memang jadi kekalahan yang menyakitkan bagi Gaethje.
Bagaimana tidak? Justin Gaethje harus berjuang keras untuk kembali ke puncak rantai makanan kelas ringan UFC dan bersua Oliveira.
Sebelumnya Gaethje melalui duel ala gladiator dengan Michael Chandler.
Ia juga sempat kalah dari Khabib Nurmagomedov pada bulan Oktober 2020.
Menariknya, kekalahan Gaethje dari Charles di UFC 274 (7/5/2022) agak mirip dengan pahitnya ditaklukkan Khabib.
Gaethje sama-sama kalah dicekik oleh dua jagoan UFC tersebut.
Pada bentrokan melawan Khabib, Gaethje menyerah kalah dalam cekikan triangle choke.
Sedang dalam duel menghadapi Oliveira, ia keok karena cekikan rear-naked choke atau RNC.
Menariknya, Gaethje menanggapi kekalahan dari Oliveira dengan bijaksana.
Baca Juga: Hasil UFC 274 - Sudah Roboh 2 Kali, Raja Tanpa Mahkota Charles Oliveira Balik Cekik Justin Gaethje
Tidak ada alasan, Gaethje secara ikhlas menerima kekalahannya.
Jagoan UFC berjulukan The Highlight itu bahkan memberikan ucapan selamat kepada Oliveira.
"Intinya, saya senang dengan dukungan yang diberikan," ketik Justin Gaethje.
"Selamat untuk Charles Oliveira," tutupnya.
Name of the game. Appreciate all the love. Congrats to @CharlesDoBronxs
— Justin Gaethje ???????? (@Justin_Gaethje) May 8, 2022
Gaethje sebenarnya tampil tidak terlalu buruk pada duel tersebut.
Jagoan UFC asal Amerika Serikat ini sempat membuat Oliveira terjatuh ke kanvas dengan pukulan kerasnya.
Namun, Oliveira praktis bertarung lebih taktis.
Kombinasi striking (pukulan dan tendangan) serta jurus pertarungan bawah yang diperagakan Oliveira sungguh membuat Gaethje merana.
Kekalahan dari Oliveira menjadi hasil minor ke-4 yang diperoleh Gaethje dalam kariernya.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Desak UFC Gelar Laga Charles Oliveira vs Islam Makhachev
Di samping nama Oliveira, jagoan-jagoan yang pernah mengalahkan Gaethje lainnya adalah Khabib Nurmagomedov, Dustin Poirier, dan Eddie Alvarez.
Melihat kondisi kelas ringan UFC saat ini, Dustin Poirier agaknya bisa jadi pilihan lawan paling pas untuk Gaethje selanjutnya.
Selain sama-sama baru saja dikalahkan Oliveira, dendam kekalahan Gaethje pada duel pertama pastinya bakal memperpanas bentrokan mereka.
Masalahnya, Poirier kini sedang lumayan pilih-pilih lawan.
Ia agaknya hanya akan menyetujui duel dengan petarung yang bisa menumbuhkan semangat bertarungnya lagi.
Apakah Gaethje termasuk petarung tersebut? Menarik untuk dinantikan.
Baca Juga: Bagi Musuh Terkutuk Khabib, Dustin Poirier Hanya Penuh Omong Kosong