Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Tempat dan tanggal untuk gelaran duel ulang Oleksandr Usyk vs Anthony Joshua sudah dibidik oleh promotor tinju, Eddie Hearn.
Hearn menyasar 23 Juli sebagai tanggal dari bentrokan dua monster tinju kelas berat tersebut.
Untuk tempatnya, promotor tinju asal Inggris itu menyebut bahwa pihaknya sedang menjalin komunikasi dengan Timur Tengah.
Jadi pertarungan perebutan empat gelar kelas berat, yakni, IBF, IBO, WBA, dan WBO, Hearn mengaku banyak negara yang tertarik untuk mengambil peran sebagai pemangku hajatan.
Namun, Hearn mengutamakan Timur Tengah karena pihak Usyk menginginkan lebih banyak pemasukan dari segi uang.
Selain uang, Hearn juga merasa bahwa pihak Usyk ingin duel ulangnya dengan Joshua digelar di tempat yang netral.
"Saya pikir ada kesempatan besar Anda bakal melihat duel itu mentas pada 23 Juli di Timur Tengah," beber Hearn dilansir Juara.net dari Boxingscene.com.
"Kami mendapatkan banyak tawaran dari berbagai belahan dunia."
"Kami sedang mengerjakannya dan lebih dekat ke arah tersebut."
"Tim Usyk menegaskan bahwa itu adalah opsi terbaik mengingat akan menghasilkan uang yang lebih banyak."
Baca Juga: Oleksandr Usyk Bisa Tinggalkan Ukraina, Jadi Duel Ulang Lawan Anthony Joshua
"Jujur saja, pihak Usyk sepertinya lebih mengharapkan tempat hajatan yang netral."
"Saya tentu tidak bisa menyalahkan mereka soal hal tersebut"
"Oleh karena itu, pertimbangan ini juga yang melandasinya," sambung Hearn.
Di sisi lain, Hearn tentu sadar bahwa pihak Joshua pastinya ingin duel tersebut mentas di kandangnya, Inggris.
Akan tetapi, ia juga tahu bahwa Joshua takkan bisa menolak Timur Tengah mengingat petinju yang akrab disapa AJ itu punya kenangan indah di sana.
Soal negara Timur Tengah yang ia maksud, Hearn menegaskan bahwa itu bukanlah Arab Saudi.
Hearn akhirnya meminta para penggila tinju untuk menantikan peresmiannya.
"Anda sempat mengatakan soal Arab Saudi, tetapi pertarungan itu tidak akan berlangsung di sana," tukas Hearn.
"Kami mendapatkan banyak sekali tawaran dari negara-negara Timur Tengah."
Baca Juga: Promotor Tinju Sebut Anthony Joshua Pede Habisi Oleksandr Usyk meski Tanpa Pelatih
"AJ tentu lebih suka jika duel ulang digelar di Inggris."
"Tetapi, penontonnya tidak terlalu menggoda. Amerika Serikat bahkan lebih menggiurkan."
"Sekali lagi, Anda harus paham bahwa pertarungan ini adalah soal pembagian secara finansial dari Usyk dan AJ."
"Dia sudah pernah bertarung di Timur Tengah dan menang di sana. Maka dari itu, ini takkan jadi masalah."
"Jadi kami masuk ke tahap finalisasi dan pada Juli Anda akan melihat duel ini," tutup Hearn.
Seperti yang sudah diketahui, sebelumnya AJ kalah dalam duel tinju pertama melawan Usyk pada bulan September lalu.
Tak cuma kalah di negara asalnya, AJ juga harus merelakan empat gelarnya terlucuti.
Untuk itu, Joshua tentunya bakal membawa dendam yang membara pada pertarungan ulang.
Di lain pihak, Usyk pastinya juga tak mau menyerah begitu saja.
Baca Juga: Canelo Alvarez Yakin Bisa Kalahkan Oleksandr Usyk dan Jadi Raja Tinju Kelas Berat