Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Mantan jagoan UFC, Lyoto Machida, beberkan alasannya memberikan nilai sempurna pada sambaran kaki Michael Chandler yang digunakan untuk menumbangkan Tony Ferguson.
Harus diakui bahwa KO yang dihadirkan Chandler di UFC 274 tersebut sungguh mengerikan.
Tersambar kaki Chandler secara telak, Ferguson dibuat terjatuh dengan kondisi mengenaskan.
Bagaimana tidak? Jagoan UFC berjulukan El Cucuy itu terjatuh dengan wajah yang terlebih dahulu menghantam lantai.
Seusai pertarungan dengan Chandler, Ferguson mengaku kapok dengan KO yang ia terima.
Apalagi Tony Ferguson sempat mengalami amnesia sesaat karena serangan ini.
Jika dilihat dari segi MMA, ternyata sambaran kaki Chandler tersebut termasuk yang tidak berteknik.
Meski begitu, Machida yang sudah sangat berpengalaman di dunia MMA termasuk UFC tetap merasa kagum.
"Saya adalah tipe penikmat MMA yang lebih umum," ucap Lyoto Machida dilansir Juara.net dari MMAFighting.com.
"Oh ini namanya mae geri, ini tendangan ke depan yang tidak menggunakan teknik. Dia cuma asal menendang dari bawah ke atas."
Baca Juga: Hasil UFC 274 - Pingsan Ditendang Michael Chandler, Musuh Terkutuk Khabib Kena Kiamat
"Apakah itu bisa bekerja? Bisa saja."
"Jika bisa bekerja, maka hal itu sangat baik," sambungnya.
Meski tidak berteknik, Machida menjelaskan bahwa tendangan Chandler ini bukanlah serangan murahan.
Eks jagoan UFC itu merasa tingkat efektivitas merupakan hal terpenting dalam sebuah serangan.
"Tidak mudah melepaskan tendangan seperti itu," bebernya.
"Orang bisa memberikan kritikan, tetapi saya tidak peduli."
"Yang terpenting bagi saya adalah soal seberapa efektifnya suatu serangan."
"Saya bisa memburu lawan dengan beragam senjata, tetapi jika tidak efektif, maka tidak akan ada gunanya."
"Senjata saya mungkin tidak bagus, tetapi saat berburu saya bisa membawa pulang hewan buruan."
"Itu artinya efektif dan itu adalah hal yang bagus," sambung eks jagoan UFC pemegang sabuk hitam Shotokan Karate itu.
Baca Juga: Gagal Bikin Tamat Michael Chandler di Ronde Pertama, Tony Ferguson Ungkap Penyebabnya
Pada akhirnya, Machida memberikan nilai sempurna untuk aksi Chandler
"Saya melihat MMA dari sudut pandang yang lebih menyeluruh," tegas Machida.
"Anda tahu, bukan? Sejauh senjata itu bekerja dengan sangat baik, maka nilainya adalah 10," tutupnya.
Jika bicara soal teknik dalam MMA, nama Machida memang paling layak dijadikan acuan.
Selain sabuk hitam Shotokan Karate yang sempat disinggung sebelumnya, eks jagoan UFC ini juga memegang sabuk hitam Brazilian Jiu-Jitsu.
Hal tersebut menunjukkan bahwa jurus pertarungan bawah dan pertarungan berdiri dari Machida sama mengerikannya.
Semasa masih aktif di UFC, Machida pernah menjadi juara di kelas berat ringan.
Kini Machida bertarung untuk ajang Bellator di tengah usianya yang sudah menginjak 43 tahun.
Baca Juga: Michael Chandler Mengaku Alami Cedera sebelum Bikin Remuk Muka Tony Ferguson