Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, melakoni operasi pada bahu kanan untuk keempat kalinya setelah MotoGP Italia 2022, Minggu (29/5/2022).
Marc Marquez berhasil mengamankan posisi 10 besar pada gelaran MotoGP Italia 2022 di Sirkuit Mugello.
Penampilan ini sekaligus menjadi ucapan selamat tinggal dari Marquez untuk gelaran MotoGP 2022.
Pasalnya, Marquez bakal cuti panjang dari MotoGP 2022 sampai waktu yang tidak bisa ditentukan.
Juara dunia MotoGP enam kali ini menjalani operasi untuk memulihkan lengannya secara sempurna.
Operasi yang bakal dijalani di Mayo Clinic, Rochester, Minnesota, Amerika Serikat, akan menjadi penentu karier Marquez di MotoGP.
Dalam wawancaranya, pembalap Spanyol itu mengatakan bahwa operasi ini menjadi kesempatan terakhir buatnya untuk memperbaiki performa dalam mengendarai motor RC213V.
"Ya, jika operasi ini sukses, kita akan melihat seberapa baik saya bisa mengendarai motor setelahnya," ucap The Baby Alien dikutip Juara.net dari Speedweek.
Baca Juga: Hasil Moto2 Italia 2022 - Pedro Acosta Menang, Pecahkan Rekor Marc Marquez
"Tidak mungkin saya terus berkendara dalam kondisi yang saya alami selama beberapa bulan terakhir."
"Ini adalah operasi keempat, saya banyak bergantung pada operasi kali ini."
"Karena saya tidak memiliki tubuh lain, hanya yang satu ini."
"Itu sebabnya ini adalah kesempatan terakhir untuk memperbaiki kondisi fisik saya."
Bagi Marquez, operasi ini juga membuatnya waswas karena jika tindakan keempat ini gagal, maka bukan tidak mungkin performa terbaiknya tidak akan pernah kembali.
Pasalnya, dalam operasi yang dilakukan selama dua jam itu, segala hal bisa terjadi.
Marquez hanya berharap jika operasi itu bisa berjalan dengan lancar sehingga cedera di bahu kanannya bisa sembuh dan normal lagi.
"Apapun bisa terjadi dalam operasi dua jam. Tetap saja ini keputusan yang masuk akal untuk cuti dari MotoGP musim ini dan memperbaiki bahu saya."
"Saya membutuhkan lebih banyak stabilitas dan kekuatan sendi bahu kanan."
"Jika saya ingin membalap dengan lebih sedikit usaha di masa depan, ini adalah kesempatan terakhir saya."
"Keputusan ini tepat untuk masa depan saya."
Cedera Marquez pertama kali terjadi setelah dia mengalami crash dalam balapan pertama musim 2020.
Marquez kembali pada musim lalu tetapi jelas dia tidak membalap dengan performa terbaik.
Cedera bahunya yang belum pulih betul membuatnya tidak berkendara dengan nyaman.
Dalam kondisi seperti itu, hebatnya Marquez masih bisa menang tiga kali pada MotoGP 2021.
Musim ini saat ikut berlomba, dia juga selalu menyelesaikan balapan di 10 besar.
"Tujuan dari operasi ini bukan untuk bisa menang lagi secara tiba-tiba,” kata Marquez.
“Tujuan saya adalah untuk dapat menikmati mengemudi lagi setelah operasi dan berkendara tanpa rasa sakit."
"Saya ingin kehidupan normal kembali dan menjadi seorang atlet lagi."
"Saya ingin melupakan obat penghilang rasa sakit dan semua itu."
"Itulah inti di balik operasi ini."
"Jika semuanya berjalan dengan baik dan saya kembali bahagia, kemungkinan mendapatkan hasil yang bagus akan meningkat."