Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. dipastikan mengundurkan diri dari MotoGP 2022 sampai waktu yang tidak ditentukan.
Setelah berhasil amankan tempat kesepuluh pada MotoGP Italia 2022, Minggu (29/5/2022) di Sirkuit Mugello, Marquez mengucapkan salam perpisahan.
Pembalap Catalan itu bakal menjalani operasi keempatnya untuk cedera pada lengan kanannya.
Cedera ini sejatinya sudah terjadi sejak dua tahun lalu pada musim 2020 sekaligus menjadi balapan paling mengerikan untuk The Baby Alien.
Bagaimana tidak? Marquez yang menjadi juara dunia pada tahun sebelumnya mengalami kecelakaan di Sirkuit Jerez dan cedera sampai harus menepi selama satu musim.
Sejak itu Marc Marquez mengalami kesulitan untuk kembali ke performa terbaik.
Pembalap berusia 29 tahun memaksakan diri membalap sejak musim lalu dengan kondisi yang belum optimal.
Alhasil, dalam dua musim terakhir Marquez sering sekali mengalami kecelakaan yang terkadang berimbas pada kambuhnya masalah penglihatan ganda yang dia alami.
Baca Juga: Operasi Bahu Keempat Menjadi Pertaruhan Terakhir Marc Marquez di MotoGP
Karenanya, Marquez pun memutuskan menepi dan menjalani operasi lagi.
Diharapkan operasi keempat ini bakal sungguh-sungguh membuat tangannya pulih dan dia bisa membalap dengan normal lagi.
Keputusan Marquez untuk cuti panjang dimengerti oleh pembalap penguji Ducati, Michael Pirro.
Di mata Pirro, Marquez memang seorang pembalap yang sangat kompetitif.
Marquez tidak akan bisa menerima dirinya tidak sanggup bersaing karena kondisi fisik tidak 100 persen.
Baca Juga: Hasil Moto2 Italia 2022 - Pedro Acosta Menang, Pecahkan Rekor Marc Marquez
"Untuk Marquez, saya merasa prihatin padanya karena dia merupakan pembalap berbakat," kata Pirro dikuitp dari Corsedimoto.com.
"Seorang juara yang bagus arti kehadirannya bagi olahraga kami."
"Terlepas dari penggemar, memilikinya di lintasan adalah sebuah hiburan."
"Saya berharap pada akhir musim ini dan tahun depan dia bisa kembali serta menjadi protagonis."
"Ada sedikit ketidakpastian tentang masa depannya."
"Di MotoGP seperti ini, Anda harus 100 persen siap dalam hal fisik karena jika tidak, Anda tidak akan kompetitif."
"Untuk seorang langganan pemenang seperti dia, pasti akan sulit menerima kondisi seperti ini."
Selama 2021 dan 2022, saat membalap dengan membawa cedera, pencapaian Marc Marquez tidak terlalu buruk.
Dia masih menjadi pembalap Honda yang performanya paling bagus.
Marquez tercatat memenangi 3 balapan selama periode itu.
Juara dunia MotoGP 6 kali itu juga mengoleksi total 202 poin dari 20 balapan.