Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kena Benturan Kepala, Taila Santos Berlaga dengan Tulang Orbital Patah

By Febri Eka Pambudi - Selasa, 14 Juni 2022 | 20:00 WIB
Kondisi mata kanan Taila Santos yang bengkak karena mengalami benturan kepala dalam duel melawan Valentina Shevchenko di UFC 275, Minggu (12/6/2022). (TWITTER @MMACOURIER)

JUARA.NET - Jagoan kelas terbang perempuan, Taila Santos, hampir merebut sabuk juara dari Valentina Shevchenko di UFC 275 dengan keadaan tulang orbital patah.

Taila Santos menjadi penantang untuk laga perebutan sabuk juara kelas terbang perempuan menghadapi Valentina Shevchenko di UFC 275 pada Minggu (12/6/2022) di Singapura.

Menghadapi sang juara yang sangat dominan dengan tujuh kemenangan beruntun, Taila Santos hanya menjadi kuda hitam.

Kendati tidak diunggulkan, Santos ternyata mampu menyulitkan Shevchenko pada ronde-ronde awal.

Shevchenko bahkan hampir terkena kuncian rear-naked choke dari Santos.

Namun, angin pertarungan berubah pada ronde ketiga.

Benturan kepala yang keras di antara kedua petarung pada ronde ketiga menjadi titik balik dan pertanda bencana bagi Santos.

Baca Juga: Kelimpungan di UFC 275, Ratu Kelas Terbang Kembali ke Kodratnya sebagai Manusia

Shevchenko tidak mengalami cedera akibat benturan kepala itu, tetapi kondisi 180 derajat dialami Santos.

Bagian sekitar mata kanan Santos menjadi bengkak besar dan tentu mengganggu penglihatannya.

Kendati demikian Santos tidak menyerah dan berjuang sampai akhir pertandingan.

Pada akhirnya Santos dinyatakan kalah split decision.

Ternyata benturan kepala itu mengakibatkan Santos mengalami patah tulang orbital.

Tulang orbital adalah bagian yang mengelilingi dan melindungi bola mata.

Hal ini dikonfirmasi oleh pelatih Santos, Tiago Okamura, pada wawancaranya setelah pertandingan.

Cedera tersebut membuat Santos bakal menjalani operasi secepatnya.

Lebih lanjut Okamura mengatakan tentang opsi tempat anak didiknya melakoni operasi.

Baca Juga: Lewati Musuh Tersulit dengan Cedera, Valentina Shevchenko Mau Bentrok Mantan Penguasa Kelas Bantam

“Kami memiliki dua pilihan,” kata Okamura dikutip dari BJ Penn.

"Untuk menjalani operasi di sini dan entah berapa lama kami harus tinggal serta bagaimana pemulihannya."

"Kami bisa juga menunggu dua minggu hingga pembengkakan berkurang sedikit baru kemudian menjalani operasi."

Kendati Singapura menjadi opsi yang bagus, melakukan pemulihan di negara sendiri menjadi pilihan yang akhirnya diambil Santos.

Pasalnya, Santos bakal mendapatkan dukungan moril yang berbeda jika dia bertahan di Singapura.

"Para dokter mengatakan tidak masalah soal penerbangan lama untuk kembali ke Brasil," imbuh Okamura.

"Kami akan memiliki dukungan yang lebih baik di rumah."

"Kalau di Singapura, Taila hanya akan tinggal dengan satu orang,” pungkasnya.

Meski kalah dalam pertarungan tersebut, Santos menjadi lawan yang paling menyulitkan bagi Shevchenko setelah sekian lama.

Tidak heran jika usul supaya duel ulang digelar kini bermunculan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P