Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Raja Tinju Ini Sampai Berani Bertaruh Uang untuk Kekalahan Canelo Alvarez

By Fiqri Al Awe - Sabtu, 18 Juni 2022 | 12:15 WIB
Momen duel tinju Canelo Alvarez kontra Dmitry Bivol di T-Mobile Arena, Nevada, Amerika Serikat (7/5/2022). (TWITTER/RINGNEWS24)

JUARA.NET - Ternyata ada raja tinju yang bertaruh uang untuk kekalahan Canelo Alvarez dari Dmitry Bivol.

Sosok tersebut adalah jawara kelas berat ringan versi WBO, Joe Smith Jr.

Sedari awal Smith sudah menduga Canelo Alvarez bakal kalah dari Dmitry Bivol.

Bukan asal tebak, raja tinju asal Amerika Serikat itu mencium aroma kekalahan Alvarez dari gaya bertarungnya.

Menurut Smith, selama ini Alvarez selalu bertarung dengan lawan yang lebih agresif.

Hal itu membuat Alvarez kaget dengan Dmitry Bivol yang lebih taktis di atas ring tinju.

"Saya kira Bivol punya kesempatan besar menang karena gaya bertarung mereka," beber Joe Smith.

"Saya rasa Canelo terbiasa melawan musuh yang lebih agresif."

"Orang-orang yang selalu cepat-cepat ingin memukulnya KO."

"Padahal, Bivol bukan orang yang seperti itu."

Baca Juga: Terlalu Cupu, Leon Edwards Ramal Nasib Buruk Kamaru Usman di Tangan Canelo Alvarez

"Dia akan memilih serangannya dan bergerak," tambahnya.

Keyakinan akan keoknya Canelo Alvarez itu yang akhirnya membuat Joe Smith berani mempertaruhkan uangnya.

Namun, Smith tak membongkar jumlah uang yang ia menangi dari judi tinju tersebut.

"Saya meraba duel sejalan dengan apa yang akan terjadi," ungkapnya.

"Sebenarnya saya sedikit bertaruh uang untuk kemenangan Bivol," sambung Smith.

Kini Smith sedang mencari jalan untuk bersua dengan Dmitry Bivol.

Keinginan untuk jadi raja tinju tak terbantahkan menjadi motivasi terbesar Smith.

Namun, Smith punya tugas penting sebelum duel impiannya itu terselenggara.

Baca Juga: Bikin Canelo Alvarez Dihajar, Promotor Kena Cibir Oscar De La Hoya

Ia dijadwalkan bersua Artur Beterbiev pada Sabtu (18/6/2022) di Hulu Theater, New York.

Andai menangi duel tinju melawan Beterbiev, Smith akan memegang tiga gelar bergengsi kelas berat ringan yakni WBO, WBC, dan IBF.

Itu artinya ia tinggal mengambil gelar versi WBA yang dipegang Bivol.

"Saya sungguh ingin melawan Bivol," tegas Smith.

"Saya menginginkan sabuk itu."

"Saya ingin jadi juara tak terbantahkan."

"Jika saya mendapatkan duel itu dan mengalahkan dia, maka semua hal bisa terjadi setelahnya," tutup Smith.

Baca Juga: Canelo Alvarez Jadi Petinju Biasa, Peluang Bentrok Lawan Kamaru Usman Lenyap

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P