Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, berharap performa positif Maverick Vinales bisa mengantarnya menjadi juara dunia MotoGP 2022.
Aleix Espargaro menjadi pesaing Fabio Quartararo dalam perebutan takhta juara dunia MotoGP musim ini.
Berada di posisi kedua klasemen dengan raihan 151 poin dan selisih 21 angka dari Fabio Quartararo membuatnya pede bisa merebut peluang itu.
Pasalnya, pembalap Spanyol itu meyakini jika telah klop dengan motor RS-GP miliknya.
Hal itu menjadi senjata pamungkas Espargaro dalam bersaing di setiap balapan pada paruh kedua musim nanti.
Selain itu, senjata lain untuk memenangi persaingan juga berada dalam genggaman rekan satu timnya. Maverick Vinales.
Menurut Espargaro, semua masukan dari Vinales sangat penting bagi para teknisi untuk meracik RS-GP menjadi motor yang kompetitif.
Baca Juga: Selain Cedera, Ini Alasan Marc Marquez Sering Jatuh di MotoGP 2022
Jika Maverick Vinales berada dalam tren positif, hal ini akan sangat berguna untuk pengembangan RS-GP miliknya juga.
Meskipun kedua pembalap tersebut memiliki cara berkendara yang berbeda, setiap informasi sangat dibutuhkan untuk membantu satu sama lain.
Kerja sama yang solid dari keduanya diharapkan bakal membawa Aprilia memenangi trofi pada musim ini.
Karena semakin kuat dan cepat Vinales, hal itu juga akan membuat Espargaro mampu memenangi balapan.
Maka, pria tertua dari Espargaro bersaudara itu berharap agar Vinales mampu ikut campur di dalam perebutan gelar nanti.
"Maverick adalah rider yang sangat kuat dan bagi saya kehadirannya sangat penting," ungkap Aleix Espargaro dikutip dari Corsedimoto.
Baca Juga: Selain Cedera, Ini Alasan Marc Marquez Sering Jatuh di MotoGP 2022
"Saya percaya pada kerja sama kami dan saya tahu kami bisa saling bantu."
"Hal ini bakal fundamental pada akhir musim nanti," lanjut Espargaro.
"Aprilia sama-sama respek pada para pembalapnya dan bekerja total untuk keduanya."
Saat ini Maverick Vinales baru memenangi satu podium di MotoGP 2022.
Akan tetapi, bukan tidak mungkin bagi Vinales untuk lebih sering bersaing di garis depan pada paruh kedua nanti.
Pada beberapa seri terakhir, performa Vinales berada di tren positif.
Kecuali di seri Jerman, Vinales selalu menyelesaikan lomba di 10 besar dalam tiga balapan terbaru.
Maverick Vinales bahkan menutup paruh pertama dengan finis ketiga di MotoGP Belanda 2022.