Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Satu kelas dipandang sebagai divisi yang sedang panas-panasnya di ajang UFC oleh petarung kelas bantam, Dominick Cruz.
Divisi yang dimaksud Cruz ini adalah kelas bantam.
Panasnya perseteruan di kelas bantam agaknya dirasa Cruz bahkan melebihi kelas ringan.
Seperti yang diketahui, kelas ringan UFC berisikan sejumlah jagoan bernama besar.
Salah satu duel akbar untuk kelas yang pernah dirajai Khabib Nurmagomedov itu baru saja diumumkan beberapa waktu lalu.
Islam Makhachev, yang merupakan rekan Khabib, didapuk bersua Charles Oliveira untuk memperebutkan singgasana kelas ringan UFC pada bulan Oktober nanti.
Serunya persaingan di kelas ringan tetap tak mampu memalingkan pandangan Cruz dari kelas bantam.
Berbarengan dengan duel Makhachev vs Oliveira, kelas bantam juga kedatangan bentrokan ganas.
Bintang baru, Sean O'Malley, rencananya bakal disabung dengan mantan juara, Petr Yan.
Pertarungan inilah yang menjadi dasar klaim Dominick Cruz.
Cruz melihat kini peluang untuk menjadi juara di kelas bantam terbuka begitu lebar.
Semua jagoan top ranking 10 besar punya peluang sama untuk menjadi juara.
"Pertarungan ini akan berlangsung seru," ucap Cruz dilansir Juara.net dari Sportskeeda.com.
"Kelas bantam sedang panas-panasnya."
"Maksud saya seluruh petarung dalam ranking delapan hingga sembilan besar, secara keseluruhan ranking 10 besar."
"Setiap dari kami bisa jadi juara dunia," sambung jagoan UFC asal Amerika Serikat itu.
Soal duel Petr Yan vs Sean O'Malley, Dominick Cruz merasa tak sabar menyaksikannya.
Dalam terawangannya, O'Malley bakal menemui kesulitan saat berbagi oktagon dengan Yan.
"Sobat, itu adalah duel yang berat untuk O'Malley," tutur Cruz.
"Tetapi, saya tak membencinya. Malah itu jadi menyenangkan."
"Yan sedikit lebih pendek, sedangkan O'Malley tinggi."
"Dia punya gaya southpaw meski Yan kadang mengganti kuda-kudanya."
Terlepas dari hal itu, pertarungan melawan Petr Yan sungguh membuat O'Malley bersemangat.
Berhadapan dengan Yan yang merupakan mantan juara memang bagus untuk O'Malley yang masih menempati ranking ke-7.
Kemenangan atas Yan bahkan bisa menjadi tiket O'Malley bersua raja kelas bantam untuk pertarungan selanjutnya.
"Menurut saya, Yan adalah penantang gelar utama saat ini," tutur Sean O'Malley.
"Pertarungan dengan Aljo (sapaan akrab raja kelas bantam UFC saat ini, Aljamain Sterling) bernilai 1-1."
"Atas dasar itu, dia bahkan layak disebut sebagai juaranya."
"Bertarung dengan lawan seperti Petr sungguh menarik."
"Laga itu sungguh memotivasi dan akan menjadi duel terbesar di kelas bantam saat ini," pungkasnya.