Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, mengungkapkan bahwa kemenangannya di MotoGP Inggris 2022 tidak lepas dari wejangan yang diberikan Valentino Rossi sebelum balapan.
Francesco Bagnaia mengaku bahwa sebenarnya dia tidak mengincar kemenangan di MotoGP Inggris 2022.
Sehari sebelum balapan, Bagnaia bahkan mengaku bahwa dia akan bersyukur jika bisa finis lima besar saja.
Namun, Francesco Bagnaia mengaku telah menemukan kepercayaan diri saat pagi hari sebelum digelarnya balapan pada Minggu (7/8/2022) di Sirkuit Silverstone.
Baca Juga: Hasil MotoGP Inggris 2022 - Francesco Bagnaia Menang, Aprilia Kirim Satu Pembalap ke Podium
Kepercayaan diri Bagnaia ini mencuat tatkala dia menemukan pilihan ban yang tepat untuk mengaspal di Sirkuit Silverstone pada hari itu.
Namun, pemilihan ban yang tepat juga akan mubazir apabila tidak tahu cara menggunakannya secara efektif.
Di situlah sang legenda juara dunia Grand Prix sembilan kali, Valentino Rossi, memainkan perannya.
Kendati cuma memberikan saran dari rumah, masukan dari Rossi diakui Bagnaia mampu membuatnya memahami ban dengan lebih baik
"Di sini dia banyak membantu saya untuk memahami situasi dengan lebih baik," kata Francesco Bagnaia seperti dilansir Juara.net dari Crash.
“Saya sedikit bermasalah sepanjang akhir pekan dan itu tidak mudah dari sudut pandangnya karena dia hanya di rumah melihat layar."
"Tetapi, dia membantu saya untuk memahami ban, suhu pada ban. Dia banyak membantu saya."
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Cuma Perlu Ini untuk Bersaing Jadi Juara Dunia MotoGP 2022
Selain mendapatkan saran dari gurunya, Francesco Bagnaia juga memperoleh wejangan dari Casey Stoner.
Pembalap dengan nomor motor 63 ini mengatakan bahwa dia mengakui saran dari Stoner bagus.
Namun, saran tersebut tidak dapat diterapkan Pecco lantaran pemilihan ban yang sebelumnya telah dia tentukan.
"Saya lebih banyak berbicara dengan Valentino Rossi daripada dengan Casey Stoner."
“Kepada Casey, saya hanya bertanya kepadanya tentang masa lalu."
"Apakah dia melakukan sesuatu di trek ini untuk membantu saya menjadi lebih kompetitif."
“Di Minggu pagi dia mengirimi saya pesan dan saya hanya mencoba melakukan sesuatu."
Baca Juga: Bilang Si Setan Lebih Lengkap, Murid Valentino Rossi Ogah Menyebutnya Simbol Kerentanan
"Itu bagus tetapi mungkin tidak untuk ban yang kita miliki sekarang."
"Bagaimanapun, saya beruntung memiliki orang-orang seperti ini di sekitar saya.”
"Dia hebat dalam menemukan traksi."
“Dia hebat dalam menemukan traksi pada momen keluar dari tikungan dan ini adalah sarannya untuk hari ini."
"Jadi saya mencoba untuk menunggu lebih lama saat membuka gas dan itu sedikit lebih baik. "
“Masalahnya adalah ketika lima atau enam lap tersisa, saya tanpa grip di belakang."
"Jadi di bagian terakhir balapan ini saya hanya menerapkan gaya berkendara sendiri," pungkas rekan setim Jack Miller.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Singkap Sosok yang Lebih Disukai Buat Jadi Tandem di MotoGP 2023
Dengan kemenangan di Inggris, Francesco Bagnaia semakin mendorong dirinya dalam klasemen MotoGP 2022.
Kini Bagnaia tinggal berjarak 49 poin dari pemuncak tabel Kejuaraan Dunia, Fabio Quartararo.