Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Nasib duel yang menanti Conor McGregor tak diketahui oleh pensiunan jagoan UFC, Daniel Cormier.
Awalnya Cormier mengira McGregor bakal bertarung dengan Nate Diaz.
Namun, Diaz malah dijodohkan dengan monster baru UFC, Khamzat Chimaev.
Beberapa bulan lalu, Diaz terang-terangan mengaku tak sudi melawan McGregor.
Nate Diaz bahkan menyampaikan alasan menohok di balik penolakannya.
"UFC, saya sudah mencoba melawan siapa saja. Sekarang apa yang Anda tunggu?," protes Diaz sebelum duelnya melawan Chimaev diumumkan.
"Saya tak mau melawan Conor, dia payah."
"Saya akan melawan siapa saja, tolong jangan halangi saya," tambahnya.
@ufc I been trying to fight everybody and no go what’s the hold up ???????????? ?
— Nathan Diaz (@NateDiaz209) April 26, 2022
I’m not fighting Conor he sucks.
I’ll fight some one quit slow rolling me please
Thanks
Setelah rumor duel melawan Diaz mereda, giliran jagoan sangar lainnya, Michael Chandler yang disangkut-sangkutkan dengan McGregor.
Berbeda dari Diaz, Chandler mengaku tertarik melawan McGregor.
Baca Juga: UFC 278 - Akan Terjadi Bentrokan Ulang Serupa Conor McGregor vs Dustin Poirier
Namun, belakangan ini Chandler malah dikabarkan bakal menghadapi peng-KO McGregor, Dustin Poirier.
Kondisi tersebut yang akhirnya membuat Daniel Cormier kebingungan.
Mantan jagoan UFC itu tidak tahu apa yang selanjutnya bakal dihadapi Conor McGregor.
"Saya kira dia bakal melawan Nate Diaz," ujar Daniel Cormier dilansir Juara.net dari Sportskeeda.com.
"Saya juga sempat berpikir dia bakal berduel dengan Michael Chandler."
"Tetapi, Chandler sepertinya bakal melawan Dustin Poirier."
"Saya sungguh tak tahu apa yang selanjutnya untuk McGregor," sambungnya.
Meski nasib duel McGregor bak masih tertutup kabut tebal, ada satu hal yang bisa dipastikan oleh Cormier.
Dia merasa lawan yang paling cocok untuk McGregor adalah jagoan bernama besar.
Daniel Cormier menegaskan bahwa tak elok menyabung Conor McGregor hanya untuk mempromosikan jagoan muda UFC.
"Saya rasa Anda tidak bisa asal-asalan memberi dia lawan," tukas Cormier.
"Siapapun itu, dia harus punya nama yang besar."
"Conor tak boleh hanya digunakan untuk mengkarbit petarung muda," imbuhnya.
Conor McGregor kini mempunyai rekor 22 kali menang dan enam kali kalah.
Sebelumnya McGregor dua kali dipermalukan oleh Dustin Poirier pada tahun 2021.
Baca Juga: Win-win Solution, Kakak Gangster UFC Lawan Terbaik buat Comeback Conor McGregor